Pertemuan

317 121 375
                                    

"BANGUN DASAR ANAK PEMALAS!"

Miguel Ardigo Biaska atau Digo membuka matanya perlahan.

"Aduh ma..Digo masih ngantuk" keluhnya sambil menutup mukanya dengan selimbut.

"Digo!! Bangun cepat!!" Kali ini Nila mama Digo menarik selimbut digo dan...

Byur!!!
Digo disiram dengan segelas air oleh Nila mamanya.

Digo langsung bangun dia menatap mamanya dengan tatapan sinis.
"Mama jahat banget sih, tadi Digo lagi mimpiin bidadari tau"

"Mama yang jadi bidadarinya!, Sudah cepat mandi!!!!!" Bentak nila.

Digo segera bangkit dan mengambil handuk untuk Mandi.


***

Sepulang sekolah Digo dan genknya yang dinamai Epic, menghabiskan waktu atau nongkrong bersama di toko Pak Ali.

"Pak saya mau teh tarik Satu yaaa" Pinta Niall.

"Iya tunggu bentar ya nak Niall" Pak Ali pria paruh baya itu segera menyiapkan pesanan Niall.

Digo menyuruput minuman dengan rasa Jeruk yang dia pesan.

"Eh, Pak Ali saya mau dong itu snack yang itu Satu aja" Pinta Vero sambil menunjuk serenceng snack.

Tiba-tiba di saat mereka asik nongkrong.

"Anjir!!!" Digo bangkit dan menatap seorang cewek yang tak sengaja menumpahkan Susu Coklat di Jaket bertuliskan "g. epic" dibagian dada sebelah Kiri dan dibelakang (punggung) Jaket itu adalah Jaket keanggotaan Genk Epic.

"LO LIAT!! JAKET GUA JADI KOTOR GINI!!! LO PUNYA MATA GAK SIH?!!" Bentak Digo sambil menatap cewek.

"Halah alay banget sih, cuman Jaket murahan doang" Balas cewek itu santai.

"Apa lo bilang?!! Lo bisa liat ini tulisan apa?!!" Bentak Digo sambil memerkan Jaket bertuliskan "g.epic" itu.

"G.epic? Ohh lu anak genk ya? Pantas kelakuanya alay, cuman kena noda dikit aja lebay" Cewek itu tidak terlihat takut Sama sekali pada Digo.

Digo sudah tidak tahan menahan emosinya dia menarik kerah seragam cewek itu.

Niall dan Vero bangkit untuk menenangkan Digo.

"Digo!! Inget dia cewek gak sepantesnya lo giniiin dia" Vero menarik Digo.

Digo menatap cewek itu tajam.

"Eh lo ganteng juga ya Klo natap gue kayak gitu" lagi-lagi cewek itu malah menambah Digo emosi.

"Segitu berharganya ya Jaket lo itu" tambah cewek itu.

"Ini tuh berharga bengeet buat gua!! Ini jaket kebanggaan gua!!" Bentak Digo.

"Ohh gitu ya..yaudah gue minta maaf ya" cewek itu tersenyum, "Gue Megan"

"Tuh cewek ngajak lu kenalan" Kata Niall sambil menyiku Digo.

"Digo" kata Digo datar.

"Lo maafin gue kan? Hm lo pake Jaket gue ini aja dulu,Jaket lo gue cuci dirumah" Tanya Megan.

Digo mengganguk Dan menyerahkan Jaketnya pada megan.

DiligitisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang