"Joyii-aa, aku berjanji.."
"Aku akan melindungimu.."------------------------------------------
SungJae POV
Aku akhirnya memeluknya. Tidak, tidak ada maksud apa-apa.. Aku hanya merasa bersalah dan iba, aku hanya merasa aku harus melindungi wanita ini . POV End
Joy merasa aneh, ia belum begitu dekat dengan Sungjae, tapi, saat Sungjae mengatakan dia akan melindungi Joy. Ia merasa ada rasa tenang yang datang dihatinya. Baru sehari dia bersama Sungjae, tapi dia merasa ada kenyamanan saat Sungjae memeluknya. Tidak! Ini pasti bukan cinta! Hal itulah yang saat ini ada dalam pikiran Joy..
Setelah mereka saling menguatkan satu --sama -lain. Mereka bersiap-siap untuk berangkat menemui PD-nim acara mereka untuk berdiskusi jalan keluar dari issue yang mereka dapatkan. Staff akan menjemput mereka pukul 10.00 KST dan sekarang baru saja pukul 06.00 KST, masih banyak waktu untuk mereka mempersiapkan diri..
Sungjae menyadari bahwa Joy akan menghabiskan waktu lama untuk bersiap akhirnya ia meminta Joy untuk mandi terlebih dahulu..
"Joyii-aa.. mandilah lebih dulu, aku akan menyiapkan sarapan.." ucap Sungjae..
"Apa benar tidak apa-apa? Maaf aku merepotkanmu, oppa.." jawab Joy yang tidak menolak permintaan Sungjae..
"Gwencana, kau berbelanja banyak makanan dan camilan kemarin. Apa kau ragu dengan skill ku membuat sarapan?" Goda Sungjae..
"Aniya oppa.. aku hanya takut merepotkanmu.."
"Aniya, aku kan oppamu.." Goda Sungjae ke Joy (lagi)
Joy tersenyum malu dan berlalu pergi. Sungjae merasa sedikit lega melihat Joy dapat tersenyum karena-nya..
Sungjae mulai menuju dapur, membuka kulkas dan melihat tumpukan makanan yang dibeli Joy kemarin..
"Hmm ya.. jadi apa yang harus aku siapkan?" Gumam Sungjae..
Ia lalu mengambil telur dan roti dari kulkas, serta tteobokki instan dan sedikit camilan. Ia menuangkan air kedalam wadah tteobokki dan menaruhnya kedalam microwave. Sambil menunggu tteobokki-nya matang, dengan cekatan Sungjae memecahkan telur ke mangkok dan dan mengaduknya dengan sumpit. Ya! Kali ini Sungjae membuat telur dan roti untuk sarapan Joy. Setelah Sungjae menggoreng telur dan memanggang roti, ia duduk di meja makan sambil menikmati tteobokki-nya. Sungjae makan dengan lahap, tanpa lama-lama tteobokki itu kini telah lenyap tanpa sisa..
Sungjae memperhatikan sarapan yang ia siapkan untuk Joy..
Tidak begitu buruk, pikirnya..
Bukan Sungjae namanya jika idah kenyang dengan hanya makan satu cup tteobokki instan. Beruntungnya, kemarin Joy membeli banyak camilan. Tanpa pikir panjang Sungjae mengambil camilan dari kulkas..
KAMU SEDANG MEMBACA
Dating Scandal📌 ||YSJ X PSY|| Vol. 1 [END]
Hayran Kurgu"Kim, berhentilah membuat fans kita berdelusi bahwa kau dan aku sedang terikat dalam suatu hubungan, aku sudah lelah." "Ah, bukankah kau selama ini menyukai dan nyaman dengan berita yang tersebar selama ini, Park?" "Berhentilah berhalusinasi. Aku ti...