Story of NCT couple

Photos (Jaedo)

Doyoung tersenyum manis sambil memandangi beberapa pajangan foto di sebuah ruangan apartemennya. Ia lalu menghampiri salah satu foto di pojok kiri tembok dekat pintu, itu fotonya dengan Jaehyun ketika masih SMA. Jaehyun dan Doyoung yang masih sangat remaja saat itu saling menggengam tangan dan saling berpandangan. Doyoung ingat sekali kejadian sebelum foto itu diambil.
.

.

.

.

Jaehyun yang sedang asik memotret pemandangan taman sekolah tanpa sengaja  melihat Doyoung yang asik tertawa sambil bercengkrama dengan teman sekelasnya yang setahu Jaehyun bernama Kim Seokwoo. Tawa Doyoung yang biasa menghangatkan hatinya entah kenapa menjadi tidak menyenangkan jika di berikan kepada orang lain apalagi kalau orangnya itu si Seokwoo, Ugh! Jaehyun benci sekali!.

Jaehyun mematikan kameranya dan tanpa ragu menghampiri keduanya. Sudah cukup, ia sudah tak tahan lagi, kali ini yakin akan keputusannya.

"Aku ingin berbicara kepada Doyoung hyung."

Doyoung dan Seokwoo menoleh bingung kepada Jaehyun yang tiba-tiba datang. Seokwoo tersenyum dan memandang adik kelasnya itu. Ugh Jaehyun benci senyuman palsu itu!

"Silahkan bicara saja Jaehyun" kata Seokwoo sok ramah.

"Aku hanya ingin bicara berdua saja dengan Doyoung hyung, kau bisa meninggalkan kami berdua kan?" ucap Jaehyun menantang, ia bahkan lupa kalau Seokwoo itu adalah kakak kelasnya.

Tanpa ragu dan tidak ingin menimbulkan keributan Seokwoo langsung meninggalkan tempat.

"Ada apa Jae?" tanya Doyoung sambil tersenyum dan seketika senyum itu luntur ketika tiba-tiba Jaehyun menggenggam tangannya dan memandangya intens.

"Sudah cukup, aku sudah tidak tahan lagi, si Seokwoo itu terus mendekatimu."

"Jae...apa yang-"

"Kim Doyoung" Jaehyun mulai mengikis jarak.

"Y...ya?" ucap Doyoung gugup.

"Would you be mine?" ucap Jaehyun berbisik di telinga Doyoung.

Mata kelinci Doyoung membelalak lucu memandang Jaehyun yang ada di hadapannya mencari kebohongan di mata adik kelasnya itu, bisa saja Jaehyun sedang mengerjainya kan? Tapi hasilnya nihil. Doyoung tidak melihat sedikitpun kebohongan di mata Jaehyun. Dengan pipi bersemu merah Doyoung menganggukan kepalanya.

Dan Jaehyun langsung tersenyum puas, ia berteriak dan melompat lompat sambil mengucapkan beribu ucapan terimakasih kepada tuhan. Doyoung hanya bisa tertawa sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

Kemudian Jaehyun meletakannya kameranya di atas patung yang berdiri tegak di taman. menyetel timer  dan menghampiri doyoung, mengenggam tangannya dan mentap matanya begitu juga Doyoung.

"Aku mencintaimu"  ucap Jaehyun.

Mereka berdua tersenyum dan pada saat itu juga kamera langsung mebidiknya.
.

.

.

Doyoung berjalan lagi kali ini menghampiri meja riasnya disana terdapat foto Jaehyun yang sedang berlutut di hadapannya sambil memegang kotak merah kecil berisi sebuah cincin yang teramat cantik. Doyoung sedikit tertawa memandangi wajahnya sendiri di foto itu wajahnya tampak menangis haru, sangat jelek menurut Doyoung, tapi begitu imut menurut Jaehyun.

Doyoung menggerutu kesal ia sudah berlari kencang saat pulang dari kantornya. Saat mengemasi barang barangnya ketika ia hendak pulang tadi tiba-tiba saja Jaehyun menelponnya dengan suara lirih bergetar Jaehyun menelponnya meminta tolong entah untuk apa, tidak jelas.