" Ada apa ini kalian ribut ribut ? " Ucap Farel yang baru membuka pintu dan datang bersama Christ
.
.
.
.
Semua terdiam melihat ke datangan Farel, mereka yang ada di situ tampak canggung karena kedatangan sang ketua yang langsung menanyakan apa yang terjadi dan mereka semua pun bingung alasan apa yang akan di ucapkan ke pada sang ketua karena tak mungkin akan memberitahu bahwa tadi mereka sedang membicarakan dirinya.
"Ada apa ini, kenapa kalian ribut ribut dan mengapa aku mendengar kalian berbicara dengan membawa bawa nama ku ? "
Mereka yang ada di dalam ruangan tersebut belum menyadari adanya Christ di belakang Farel karena mereka semua sedang berfikir alasan apa yang cocok untuk di beritahu kepada ketua nya ini,namun tiba tiba . . .
" Khemmmm Khemmm . . . . . Tidak ada apa apa Rel kita hanya sedang bercanda dan tidak membawa bawa nama mu mungkin kamu salah mendengar kali." jawab Arya memberi alasan
Farel menatap semuanya dengan pandangan yang sulit di artikan antara percaya dengan jawaban yang di berikan oleh Arya atau jangan jangan dia mendengar pembicaraan mereka ketika sedang membawa bawa namanya
POV Farel
Aku datang ke sekolahan ini bisa di bilang sangat pagi karena baru ada 1 atau 2 murid yang datang, lalu aku menuju ke Ruangan Anggota CS. Jika kalian bertanya kenapa aku tidak masuk ke dalam kelas ku, jawabannya adalah karena aku ingin mengawasi salah satu kelas yang di dalam kelas tersebut terdapat suatu Geng yang sering membully adik kelas tingkat 1 yang bersekolah di sekolah ini aku mendapat laporan tersebut dari salah satu adik tingkat 1 yang sering di bully oleh Geng tersebut oleh karena itu aku ingin memantau kelas tersebut apa benar anggota Geng tersebut berada di kelas itu. Namun ketika aku ingin keluar dari ruangan anggota CS tiba tiba Christ datang
"Kau mau ke mana Rel ? Ini masih sangat pagi untuk memulai tugas." Ucap Christ
" Ah itu gw mau mantau Geng yang ada di kelas dekat kantin." Ucap Farel
Christ kaget dan terdiam karena Farel berbicara kepadanya menggunakan bahasa informal
" Ngak usah kaget kaya gitu Christ kalau kita lagi berdua santai aja ngomongnya kalau formal formal banget kaya orang baru kenal aja kita padahal kan kita udah kenal lama" Ucap malas Farel
" Oke baiklah. . . . .Ngomong ngomong ngapain lu mau mantau sekarang kalau ngak salah kan Geng itu sering beraksi pas lagi jam istirahat ini aja belum jam pelajaran Rel." Ucap Chist
" Ya ngak papa mungkin ajakan mereka beraksi sekarang, Geng kaya mereka ngak ngenal jam asalkan ada kesempatan mereka pasti akan beraksi." Ucap Farel
" Ya sudah ayo kita mantau ke kelas yang lu maksud Rel." Ucap Christ dan di jawab anggukan oleh Farel
POV Farel End
Akhirnya Farel dan Christ pergi untuk memantau Geng yang dimaksud Farel dan BUMMMMMM ternyata benar anggota Geng tersebut berada di kelas ini dan terlihat Geng tersebut seperti ingin beraksi sekarang. Karena semua anggota geng tersebut sekarang sedang berjalan keluar kelas, Farel dan Christ pun bersembunyi agar tidak ketahuan jika mereka berdua sedang mengawasi geng tersebut jika ketahuan akan hancur semua rencana Farel, Geng tersebut berjalan menuju area belakang sekolah Farel dan Christ pun mengikuti Geng tersebut ke belakang sekolah
Sampai di area belakang sekolah . . . . . . Nampak terlihat ada 3 orang yang ada di area belakang sekolah tersebut 2 orang sedang menjaga 1 orang yang tampak sedang ketakutan dan dapat di pastikan 2 orang tersebut adalah salah satu anggota Geng itu juga,tampak terlihat salah satu anggota geng tersebut maju lalu memegang kerah yang tadi di jaga oleh 2 anggota yang lain. Dan terlihat di balik tempat persembunyian Farel sedang menahan amarah nya melihat adik kelas tingkat 1 yang di perlakukan seperti itu berbeda dengan Christ dia terlihat tenang namun menampilkan senyum miringnya dan mengeluarkan aura yang tidak bersahabat
" Christ ayo kita samper geng itu aku sudah muak melihat perlakuan mereka kepada adik tingkat 1 itu."
" Ayo Rel, tapi sebelum itu kendalikan emosi mu terlebih dahulu jika kau emosi seperti ini maka kita akan sia sia datang kemari."Ucap Christ mencoba menenangkan Farel
Akhirnya Farel dan Christ keluar dari tempat persembunyian nya,Geng itu belum menyadari kedatangan Farel dan Christ. Sampai Christ membuka suara terlebih dahulu
" Hei kalian ! Apa yang sedang kalian lakukan ?! hentikan sekarang juga !" Ucap Christ dengan nada marah dan wajah yang datar
" Ha Ha Ha ternyata laki laki seperti kalian hanya bisa menindas adik kelas nya yang masih polos ini." Ucap remeh Farel dengan di sertai dengan senyum miring nya
Seluruh anggota Geng itu menoleh ke arah datang nya Farel dan Christ
" Ouhhhhh kita kedatangan ketua organisasi CS dan anggota nya . . . . Wah wah wah mimpi apa kita semalam ya bisa kedatang tamu tak di undang seperti KETUA ini." Ucap salah satu yang di anggap ketua geng tersebut dengan menekan kata ketua
" Ada perlu apa ketua organisasi di sekolah ini repot repot datang kemari ? " Ucap ketua Geng tersebut dengan nada seperti orang yang sedang mengejek
" Hentikan tindakkan kalian atau ku lapor kan kalian semua ke kepala sekolah." Ucap Christ dengan nada datar
" Ha Ha Ha jadi salah satu anggota CS sedang mengancam kami semua, sayang sekali gw ngk takut sama ancaman lu sama sekali maupun lu anggota CS di sini." UCap ketua Geng tersebut
" Hemmmmm sepertinya kau meremehkan ucapan ku barusan ya jadi bersiaplah untuk mendapat hadiah yang luar biasa." Ucap Christ dengan santai
" Kau tidak mempunyai bukti apapun dan bocah itu tidak akan berani memberi kesaksian apapun kepada kepala sekolah." Ucap ketua geng tersebut sambil menunjuk adik kelas yang tadi ingin di bully oleh nya
" Siapa bilang aku punya banyak bukti untuk melaporkan kalian ke kepala karena korban kalian bukan hanya adik kelas yang ini saja." Ucap Farel dengan di sertai tawa nya yang terdengar seram dan dingin
" Banyak bicara kau sialan!" Ucap ketua Geng tersebut
Serangggg!!! teriak Ketua Geng itu
.
.
.
.
Bersambung . . . . . . .
Maaf ya semua aku baru up sekarang tapi aku nepatin janji ku untuk memperpanjang cerita di chap selanjut nya.
Ouhhhh iya Thank you yang sudah baca cerita ini And Happy Reading semua
Bye Bye semua . . . . . .
KAMU SEDANG MEMBACA
Struggle
Teen FictionMenceritakan kisah awal perjalanan dan perjuangan organisasi kami, yang baru terbentuk, bertahan melewati segala tantangan dan rintangan yang menumpahkan tangisan air mata, tangis kebahagiaan, rasa kecewa, keringat, dan segala rasa yang sulit untuk...