HELLO, MR. HWANG ~ [MINHWAN] -END-

HELLO, MR. HWANG ~ PART 28

Sinar matahari pagi masuk mengisi ruangan kecil itu, membuat suasana menghangat dalam keheningan.

Ranjang kecil itu tampak kusut dan sepasang tangan menyatu saling menggenggam erat.

Mereka--terlelap.

Begitu tenang.

Tanpa sehelai benangpun yang melekat.

Minhyun menarik selimut lebih keatas agar Jaehwan merasa lebih hangat.

Lalu mengecup mata kanannya yang terpejam.

Cantik.

Mata sayu dengan ujung yang terlihat turun, namun begitu menggemaskan saat menatap.

Hahh~~
Minhyun jatuh cinta pada pria yang terlelap disampingnya ini.

Jatuh cinta hingga tidak dapat berpikir waras.

Dan ini pertama kalinya ia mencintai seseorang begitu dalam.

Hingga kehilangan akal sehat dan sanggup berbuat apapun demi mataharinya.

Ya~~
Jaehwan mataharinya.

Yang bersinar sangat terang, memberinya kehangatan dan juga semangat untuk menghargai hal kecil yang kadang terlewat olehnya.

Membuatnya tersadar kalau---dia begitu berharga di mata Jaehwan.

Mata polos itu perlahan terbuka, dan desahan pelan terdengar.

"Morning, sunshine"

Bisikan lembut itu membuat Jaehwan tersipu.

Ia tersenyum malu-malu, lalu refleks menutup wajahnya saat menyadari Minhyun dan dirinya begitu dekat.

Oh Tuhan, Minhyun hampir gila melihat betapa manisnya Jaehwan pagi ini.

"Apa--sakit ?"

Minhyun sedikit cemas, takut permainan semalam terlalu kasar dan menyakiti Jaehwan tanpa sadar.

Dan Jaehwan mengangguk pelan, membuat Minhyun merengut sedih.

"Maaf", bisiknya lembut.

Jaehwan menggeleng dan meyakinkan Minhyun kalau ia baik-baik saja.

Ia sanggup menahannya.

"Aku suka hyung"

Minhyun tersenyum mendengar itu, lalu berseru membalas, "aku juga"

"Aku suka hyung-- yang seperti ini"

Otak Minhyun berputar, mencoba mencerna kata-kata itu.

"Hyung manis, dan lembut .. Aku suka"

Ternyata itu jawabannya, dan Minhyun tersipu malu mengetahui fakta itu.

"Aku juga suka padamu", bisik Minhyun membalas.