3. Lucu

58 21 1
                                    

    "Bangun kamu,Hanisah bangun kamu sekarang juga". Ucap ibu Hanisah .

   "Apa sih ibu?hari ini hari terakhir libur Hani,jadi Hani pengen tidur sampe siangan dikit dong bu" . Ucap Hani dengan nada pelan.

   "Kamu boleh tidur , tapi selesaikan dulu pekerjaan kamu,ini lihat lah" . Ibunya mengambil satu buku yang sudah tersampul rapih dengan sampul berwarna merah muda polos dengan stiker nama yang berada di pojok kiri atas .

    "Lihat lah dulu" . Ucap ibu nya lagi .

   Hanisah bangun dan memeriksa bukunya. Dan setelah itu ia menepak dahinya.

  "Nanti Hani ganti semua bu" . Ucap Hani lemas,karna apa yang dia kerjakan semalam tidak ada hasilnya .

   Hani menuliskan nama dengan benar,kelas pun dengan benar,mata pelajaran pun sangat benar. Tapi yang membuat ibunya membangunkan Hanisah,karna Hanisah menuliskan nama sekolah SMP nya dulu bukan SMA .

  "Qerjha lembhur baghai qudha nih ntar malem" . Ucap Hani sambil bernyanyi mengikuti iklan di tv.

  "Kira kira,harga coklat udah turun belum ya?. Otw deh klo gitu" . Dia pergi sambil  mengambil kunci motornya. Seperti biasa,dia belum mandi,mencuci muka ataupun gosok gigi .

*****

  "Mbak,coklat masih ada?" . Tanya Al kepada pelayan yang ada didepannya .

   "Mas bisa ambil yang disana,karna semua ini sudah menjadi pesanan" . Pelayan itu menjawab .

  "Saya juga sudah tau mbak ini pesanan,makanya saya mastiin masih ada apa engga" . Ucap Al .

  " Ih mas nya ganteng ganteng tp jutek" . Balas pelayan .

Al tak menanggapi pelayan itu, dia segera pergi ke tempat dimana coklat itu berada. Di sisi lain ada perempuan yang baru saja memasuki toko.

  "Mudah mudahan harga coklatnya udah turun" . Ucap Hani berharap.

   Al yang hendak mengambil coklat,tapi dengan cepat kilat Hani mengambilnya terlebih dahulu .

  "Eh woi,apa apaan lo,kemarin gue ngalah,tapi enggak untuk sekarang ya! " . Ucap Al karna dia yang terlebih dahulu datang ke toko itu.

  "Maap,siapa ya? Situ kenal saya? Maap saya ga kenal anda. Siapa cepat dia dapat. Makanya jangan letoy jadi cowok." ucap Hani tanpa ada rasa malu,kemudian langsung pergi ke kasir .

Al menatap Hani,dia merasa kaget,karna dibentak oleh anak kecil. Dari jauh dia memperhatikan gerak gerik Hani yang menurutnya aneh.

   "Udah siang dek,masa masih pakai piyama. Oke siap gue ngalah lagi,masa iya gue rebutan sama anak SD. "  Al mengkrtik sambil menggelengkan kepala dan tersenyum .

  Ketika Hani sedang mengantri,Al masih stay ditempat tak bergeming sedikit pun. Dia masih memperhatikan Hani.

"Jadi berapa mbak?" . Tanya Hani kepada pelayan sedang memasukan 3 kardus coklat ke kantong plastik .

  "Jadi 155 ribu rupiah" . Ucap pelayan.

"ko belum turun ya,tetep aja mahal"  . Ucap Hani dalam hati, tapi dia tetap mengambil uang di kantong piyama tidurnya. Tapi tidak ada uang sepeser pun .

  "Tunggu sebentar mbak,saya keluar dulu,dompet saya tertinggal di motor" . Hani segera berlali keluar dan akan mengambil dompetnya.  Tapi ..

  "Mampus gue lupa bawa dompet" . Ucap Hani sambil menepuk jidat nya sendiri.

  Hani memasuki toko coklat dan dia melihat ada yang membayar belanjaannya,lelaki itu berjalan kearah Hani dan memberikan kantong plastik yang berisikan 3 kardus coklat.

"Mati aja lo Han mati,mampus malu banget gue,Yaallah pingsanin aja gue disini yaAllah". Ucap Hani dalam hati karna merasa malu. Orang yang ia rebut coklatnya dan ia bentak ternyata membayar belanjaannya.

" Woi dek,ko malah bengong,ini ambil,lo mau coklat kan". Ucap Al menyadarkan Hani dari lamunan nya .

  "Maap,gue ga bawa dompet,klo gitu ayok ke rumah gue,gue ganti semuanya" . Ucap Hani merasa bersalah .

  "Gausah diganti,lo ambil aja dek bawa pulang,hadiah buat lo karna lo lucu,inget dek,masih kecil jangan bawa motor sembarangan,bahaya, masih kecil." . Ucap Al sambil tersenyum kepada Hani,setelah itu Al pergi berjalan ke arah motornya. Yaps! Cowok itu adalah Al . Al membayar belanjaan Hani karna dia merasa gemas akan tingkah laku Hani. Seumur hidup nya,baru ada satu perempuan yang berani melawan dan memberikan tatapan sinis kepadanya.

     "Gue dipanggil adek?badan gue kek kecil emang ya?serius ini gue lucu? Yaampun,imut dong badan gue". Ucap Hani dalam hati,

      "Terimakasih,lo juga jelek om". Ucap Hani sambil melambaikan tangannya .

 

*****

" Nama om om  ganteng tadi siapa ya" . Ucap Hani sambil merapihkan bukunya yang sudah ia ganti sejak tadi.

"Ah udahlah,udah tua gausah dipikirin,mending sekarang gue bobo cantik biar besok incess ga telat ke sekolahnya". Ucap Hani sambil menguap.

****

"Adik kecil tadi. Hemm gue lupa tanya nama dia siapa,sekolah SD kelas berapa. Ah gila kali gue mikirin anak masih SD. Mending gue tidur aja deh kalo gitu" . Ucap Al yang masih tersenyum memikirkan Hani si cewek SD yang ia temui di toko coklat .

#vote&coment♡♡

Let Me Love You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang