Semakin hari semakin aku tak pernah bisa mengikhlaskan kepergianmu.
Tiada henti ku selalu berusaha tanpa dirimu, ku selalu mengira kamu masih ada dan tetap bersamaku, namun perkiraanku salah. Kau sudah pergi jauh dengan kekasihmu beberapa bulan yang lalu..
Apakah aku yg bodoh, ketika aku tetap berdiri sendiri dalam mempertahankanmu, padahal aku tau cinta kita sudah lama usai. Namun aku tetap keras untuk menjadikan kamu satu satunya dalam hidupku. Jujur ini bukan pilihan yang terbaik ketika kau memutuskan pergi dariku, hanya ingin melindungiku dari perempuanmu, meski aku tau kita adalah org yg sama sama tersakiti saat itu. Tapi aku faham apalah aku dalam sttusmu, kita tidak pernah mempunyai hubungan sebelumnya. Namun aku yang bodoh aku merasa kau segalanya, bahkan kau adalah kekasihku. Padahal kita hanya teman dekat yg sudah sangat ku cintai. Tanpa aku berpikir bahwa aku tak sanggup seperti ini,,