Hari ini hujan kembali,
Langit mengabu dan menggelap lagi,
Matahari enggan keluar karena mengalah dengan awan,
Aroma khas sebelum hujan mulai tercium,Rintik demi rintik mulai turun,
Gerimis mulai membasahi jalan yang kering,
Entah apakah tanah rela di basahi oleh hujan,
Daunpun mulai basah terkena gerimis yang menjadi lebat,Semua orang berlarian meneduh,
Berbeda dengan diriku,
Aku berusaha meresapi wangi hujan tersebut,
Ya, hanya itu yang tersisa setelah kepergian dirimu,Wangi dirimu yang khas, kenangan, juga nama yang istimewa,
Nama yang dulu sempat mengistimewakan ku juga,
Sekarang nama itu sudah mengistimewakan yang lain,
Nama yang sudah menjadi akhir tetapi masih berbekas layaknya petrichor.
-alf,271018.
KAMU SEDANG MEMBACA
surat dari hati yang terluka.
Poetrysebuah quotes dari sebuah hati yang terluka.