GARY POV
Hari ini ayah ingin mengenalkanku kepada seseorang. Aku sangat penasaran dengan orang itu.
" Sebentar lagi kau akan bertemu dengan seseorang yang ingin ayah kenalkan"
" Kapan aku bisa bertemu dengannya?"
" Nanti malam ayah akan mengajaknya ke rumah kita"
Akhir - akhir ini aku melihat perubahan yang terjadi pada ayah. Tidak biasanya ayah ingin mengenalkan seseorang padaku.
Ayah termasuk orang yang pendiam dan tidak banyak bicara. Semenjak ibu pergi, ayah lebih banyak menghabiskan waktu dengan bekerja.
Aku tidak sabar ingin bertemu dengan sosok yang ingin diperkenalkan ayah kepadaku.
***
Jam 7 malam ayah tiba dan membawa seseorang ke rumah. Betapa terkejutnya aku melihat wanita yang ku sukai bersama ayahku.
Miss Humphrey sangat terkejut melihatku dan ia langsung mengalihkan pandangan dariku.
" Gary, perkenalkan ini calon istri ayah"
" Tidak mungkin! Ini tidak boleh terjadi! Tidak ada yang bisa menggantikan posisi ibu di rumah ini!"
Aku berlari ke arah kamarku dan mengunci rapat pintu kamar agar ayah tidak dapat masuk. Rasanya aku begitu kecewa karena wanita yang ku sayangi lebih memilih ayahku.
***
MARCIA POV
Aku sangat terkejut ketika mengetahui Gary adalah anak dari Edgar. Gary terlihat tidak suka saat Edgar memperkenalkanku sebagai calon istrinya.
" Maafkan perbuatan anakku."
" Tidak apa - apa. Aku mengerti jika ia tidak bisa menerimaku"
" Sampai saat ini ia belum terima jika Erica pergi meninggalkannya."
Jika aku di posisi Gary pasti aku tidak akan pernah menerima wanita lain menjadi pengganti ibuku.
" Sebaiknya aku pulang saja. Lebih baik kau mengajak Gary untuk berbicara dari hati ke hati"
" Sebaiknya ku antar kau pulang ke rumah"
" Tidak usah, aku bisa pulang sendiri. Sebaiknya kau urus Gary. Ia saat ini membutuhkan perhatianmu"
" Baiklah kalau begitu aku panggilkan taksi untukmu"
" Terima kasih "
Aku tidak menyangka jika hari ini adalah hari terburuk yang ku alami. Aku baru menyadari jika Gary sangat mirip dengan Edgar.
Mengetahui kenyataan ini membuatku berpikir untuk mengakhiri hubungan dengan Edgar karena aku tidak mau menjadi penyebab keretakan hubungan antara ayah dan anak.
***
EDGAR POV
Aku sangat kebingungan ketika Gary tidak mau keluar dari kamarnya. Aku berusaha membujuknya untuk makan agar ia mau keluar dari kamarnya tetapi tidak berhasil.
" Gary! Tolong buka pintunya! Ayah mohon kau jangan seperti ini!"
Akhirnya aku memutuskan mendobrak pintu kamarnya dan aku sangat terkejut ketika melihat kamar Gary sangat berantakan.
Gary bersembunyi di balik selimutnya dan ia tidak mau bangun dari tempat tidur.
"Gary, ayah mohon kau jangan seperti ini. Maafkan ayah jika membuatmu kecewa"
" Ayah keluar dari kamarku!"
" Ayah akan keluar jika kau mau makan"
" Aku tidak mau makan! Aku mau ayah pergi!"
Rasanya hatiku sangat sakit menerima penolakan dari putra ku sendiri. Semenjak Erica pergi, aku yang merawat Gary dari kecil hingga sekarang.
Aku rela jika harus berpisah dari Marcia asalkan Gary mau memaafkanku. Aku tidak ingin kehilangan Gary karena Gary sangat berharga bagiku.
***
CLEO POV
Berminggu - minggu aku tidak bertemu dengan Gary membuatku rindu padanya. Aku yakin saat ini Gary pasti kesepian dan tidak ada yang menemaninya.
Andaikan ia tahu jika saat ini aku sangat membutuhkannya karena hanya ia satu - satunya pria yang mengerti diriku dan menerimaku apa adanya
KAMU SEDANG MEMBACA
Please Don't Say You Love Me
RomanceMarcia Humphrey seorang wanita yang ceria dan cerdas. Sehari - hari ia menjadi seorang guru di sekolah terbaik di New York. Ia memiliki seorang siswa yang sangat mengaguminya bernama Gary Maddox. Gary sangat menyukai Marcia karena mengingatkannya ke...