Kita memang berbeda tapi harapan kita hanya satu.
Bahagia, senang, tawa, suka, ceria, semangat, dan cinta itu yang kadang diidam idamkan.
Sampai terlupa bahwa sedih, duka, tangis, air mata, penyesalan, benci, dan depresi kadang menghampiri.
Sekedar mengingatkan bahwa sesuatu yang indah tak selamanya ada.
Teh saja kalau terlalu manis tidak baik bagi tubuh. Cukup seadanya lalu kau bisa menikmati rasa itu.
Pelangi pun cuma sementara, bukan? Kau pun tau hal itu.
🍁An_
KAMU SEDANG MEMBACA
Monolog
PoetryRindu yang bagai angkasa. Luas, bisa kita pandangi bersama meski berlainan tempat dan waktu yang berbeda. NB: update sesuai mood😸