Hidupku sekarang ini sangat berbeda dengan yang dulu. Sekarang aku sudah dewasa. Kenangan – kenanganku di masa sekolah selalu menghantui. Banyak sekali penyesalan yang aku rasakan. Namun apadaya waktu sudah tidak berpihak padaku. Dan kini, aku di sini hanya bisa menceritakan kembali kisah masa laluku di SMA HELIOS.
***
Terdengar suara ketukan pintu yang sangat keras sampai membangunkanku dari mimpi yang sangat indah. Yaa ternyata itu adalah mamaku. Banyak orang bilang aku sangat mirip dengan mamaku karena memiliki rambut lurus sedikit berwarna coklat, kulit putih, dan juga bola mata yang berwarna coklat muda, namun hidungku pesek tidak mancung seperti mama dan papaku. Hari ini adalah hari pertamaku masuk sekolah. Aku akan bersekolah di SMA HELIOS bersama dengan sahabatku dari kecil yang bernama Jessica Melina. Kami memutuskan untuk masuk SMA yang sama agar tidak usah susah cari teman di sana. Memang kami adalah anak yang penakut untuk berkenalan,tapi kami bukan pemalu.
“Pagi tante! Makin cantik aja deh tante” sapa Jessica. “Ahh kamu ini selalu ngerayu. DEEEEE cepet turun udh di jemput Jessica nih” teriak mama padaku. “iyaaa maa” jawabku pada mama. “Nih kalian makan roti dulu biar MOS nya semangat.” Kata mama sambil memberikan roti pada kami berdua. Langsung kami lahap roti itu secepat mungkin sambil memakai sepatu agar tidak terlambat. Kami pun langsung pamit dan berangkat secepat kilat.Sesampai di SMA HELIOS kami melihat banyak sekali anak yang memakai baju putih abu. Rasanya kami seperti anak hilang yang biasanya ada di supermarket sambil nangis cari mamanya. Aku dengan sahabatku memberanikan diri melangkahkan kaki masuk ke gerbang SMA HELIOS. Memang ketenangan tidak berpihak padaku. Baru saja aku masuk gerbang, sudah terjatuh gara – gara ada yang mendorongku dari belakang. Kutahu badanku memang kecil, mungkin karena itu aku ga keliatan dan terdorong.
“Ehh maaf ga keliatan. Sini kubantu” terdengar suara cowo dengan tangan yang terlihat besar dan hangat di depanku. Sudah kuduga aku memang ga keliatan, segera ku ambil tangannya dan beranjak. “Iyaa gapapa ka” kata ku.
“Sekali lagi maaf yaa. Nanti aku minta maaf dengan benar. Duluan yaa Christy.” katanya sambil lanjut berlari. Cowo itu memiliki badan yang tinggi dan dada yang bidang, pantas saja aku terjatuh dalam sekali dorongan. Namun siapa namanya? Kenapa dia tau namaku? Tiba – tiba Jessica mengambil sesuatu dari bawah dan memberikannya padaku. Ternyata itu name tag ku. Hahaha ternyata cowo itu membaca namaku.MOS hari pertama pun selesai dan kami para casis (calon siswa) langsung menuju gerbang untuk pulang. “CHRISTYYY” terdengat teriakan cowo. Reflek aku dan Jess mencari arah sumber suara.
“Itu kaka yang tadi pagi Chris” bisik jess padaku.
Cowo itu mendatangiku “Gimana lututnya sakit ga? Maaf banget yaa. Nih aku Cuma bisa kasih ini, buka nya di rumah aja yaa” katanya.
“Ohh iyaa gapapa, makasih yaa ka” balas ku. Kami pun langsung berpisah.
“Aku yakin kaka itu bakal suka sama kamu suatu saat” kata jess tiba – tiba.
“Apa sih kamu? Jangan aneh – aneh deh gara – gara dia minta maaf doang.” Balas ku kesal.
“Ahhh malu – malu aja lo, udh merah gitu mukanya hahaha” ledek jess.
“Ini merah cape gtu jess. Daritadi kita jalan udah berapa kilometer gtu ah” balasku makin kesal karena lutut ku juga masih sakit.
Hhahaha marah mba nya” balas jess padaku. Kami pun terus ngobrol sepanjang perjalan pulang.Sesampai di rumah, segeralah kubuka keresek pemberian itu di atas kasur ku. Isinya cuma ada bungkusan koran yang terlihat. Kubuka bungkusan koran itu dan ternyata masih ada koran di dalamnya. Kubuka lagi koran itu dan tetap masih ada koran lagi di dalamnya. “ihhhhhh” gumamku sambil tetap membuka koran itu. Hasil nya ada 7 lapis Koran yang kemudian terlihatlah barang yang dibungkusnya itu. Barang itu adalah sebungkus plester luka, 5 permen lolipop, dan secarik surat. Langsung ku ambil dan ku baca surat itu
“Christy sorry banget yaa tadi ga sengaja kamu kedorong aku sampe jatuh, buru – buru banget sih tadi abisnya hehehe. Nih sebagai tanda permintaan maafnya aku kasih plester sama permen biar ga bad mood gara – gara lukanya. Btw jangan kesel sama lapisan korannya yaa. Itu sengaja biar plesternya tetep higenis hehehe. Hubungin aku klo udh baca ini!!! Id line : mzganteng_”
YOU ARE READING
Terlambat
RomanceWanita bernama Christy Amelia yang sudah bekerja di dunia desain interior. Pekerjaannya sangat sesuai dengan cita - citanya sejak dlu. Namun kenangan - kenangan di masa SMA masih selalu menghantuinya. Kenangannya bersama dengan seorang k...