Setelah mengantar Ata, Dirga melesatkan motor nya untuk pergi ke toko bunga, untuk membeli bunga tentu nya.
Ia berkeliling kesana kemari, ia tidak tau bunga apa yang Ata sukai, ya meskipun ini bukan yang pertama untuk nya, tetap saja kesukaan setiap orang berbeda-beda, ia tak bisa menyamakan Ata dengan mantan kekasih nya dahulu. Ok bukan itu yang akan di bahas, dan ga ada keinginan untuk bahas mantan ya.
Sampai pada akhirnya matanya tertuju pada sebuah bucket berukuran besar berwarna merah, pink, dan putih.
Ia pun mengambil bunga itu kemudian membayarnya.
***
Setelah sampai di rumah Dirga menghempaskan tubuh nya kekasur.
Ia pun membuka ponsel nya dan mengirim
kan pesan ke grup yang berisi dirinya, Rio dan Ilham.Dirgatama anggara
Bs bntu gw?Rio afriansha
Apa Ga?Dirgatama anggara
Gw mau nmbak AtaIlham reyhan
Serius Ga?Dirgatama anggara
Y iylhRio afriansha
Siap kalo gituIlham reyhan
SiappDirgatama anggara
OkRio afriansha
Rencana nya apa?Dirgatama anggara
Bsk gw ksh tau***
"Paagii abaaangg"ucap Ata girang dengan senyum yang terus mengembang di bibir mungil nya
"Paaagii adeek"ucap Rafi dengan membalas senyuman adik nya itu
"Paagi maah"ucap Ata sambil mencium kening Citra, ntah jin macam apa yang sedang merasuki dirinya
"Pagi sayang"ucap Citra sambil tersenyum hangat
"Bareng Dirga pasti makanya kesenengan gitu"goda Rafi sambil tersenyum jahil
"Ehehh iya"ucap Ata sambil nyengir kuda
"Sudah ku duga"ucap Rafi
"Haayoo ada apa sama kak Dirga"ucap Citra
"Orang ga ada apa-apa kok"ucap Ata
"Gaada apa-apa sekarang tapi nanti pasti ada apa-apanya"ucap Rafi sambil menyantap nasi goreng nya
"Sok tau"bantah Ata
KAMU SEDANG MEMBACA
My Seniors My Boyfriend
Roman pour Adolescents"Menggunakan seseorang untuk melupakan seseorang" Apa itu yang kini tengah di lakukan oleh seorang Dirga kepada Ata? "Karna gue lebih suka mengejar daripada dikejar" Bagaimana bisa kalimat itu keluar dari mulut pria dingin kepada gadis yang baru saj...