❝Jaka Sembung Bawa Golok
Taeil Ngambung Kok Dicolok❞
Kisah seorang duda keren yang ingin mengubah masa depannya karena ditinggal sang istri hingga hatinya rapuh macam kayu lapuk. Taeil pergi ke ibukota yang kehidupannya lebih keras daripada kampung...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari ini hari senin hari dimana mereka masuk sekolah untuk pertama kalinya. Bapake sudah mendaftarkan anaknya jauh2 hari sebelum perpindahannya ke Jaksel, anaknya tinggal terima beres saja.
Mereka sedang diruang makan tentunya, meja makan dengan panjang melebihi panjangnya otak Jungwoo kalo lagi mikir. Tentu saja one breakfast sebelum sekolah itu ajaran Bapake yang selalu dikumandangkan kepada anak2nya.
Menu makan kali ini sangat sederhana dan kampung-able sekali, hanya semangkuk sayur asem, ikan asin, kerupuk, sama lalapan. Itu menu breakfast apa menu orang lagi nguli disawah? Ndeso mamen.
"Pak, Echan bawa motor olih ora?" Ucapnya sambil mengunyah timun.
"Wess ra usah bawa motor, nanti ketilang, kamu kan belom punya sim toh"
"Lah terus piye? Mbecak?" Bapake mengacungkan jempol pertanda 'ide bagus kui chan'
"aHHHHH OGAHHHH DAP SEKOLAH AKU" Haechan ngomong tapi timunnya nyembur ke muka Yuta yang duduk disampingnya.
"Berhubung Bapak kui kasihan, yowes toh Yuta bawa CBR, Uwu bawa mobile Bapak, terus Echan Bapak anter pake Scoopy ya"
Awalnya Haechan meronta ronta kaya buronan dikejar polisi merasa tak adil, tetapi apa daya Haechan tak bisa menolak karena Bapake sudah ancang2 bakal nyita ATM ia kalau menolak ucapan Bapake.
SMA MAJU PANTANG MUNDUR sama SMP MAJU TAK GENTAR arahnya berbeda, jadi mereka berpisah jarak dari perempatan.
"Assalamu'alaikum, Echan janji bakal nurut sama bapak ibu guru" Ucap Haechan ke Bapake yang langsung dijawab senyuman.
Sebelum pergi Haechan dadah2 dulu ke Bapake.
Pria semok ini pun melenggang menyusuri koridor sekolah, sesekali batinnya berucap "Waahh iki sekolah opo istana presiden toh, gede tenan"
Matanya terfokus pada mading2 yang terpampang didinding, ketika matanya tak teralihkan ia tak sengaja menabrak laki2 berambut pink unyu.
"Kenalin, Na Jaemin panggil aja Nana" Ucapnya sambil menyodorkan tangannya.
"Haechan panggil aja Manohara" ngaco nih cubluk.
"Rambut kamu Bagus deh, perawatan dimana si?"
Setelah berkenalan Haechan diantar ke ruang Wali Kelas sekiranya untuk penjelasan terlebih dahulu sebelum memasuki kelas barunya.
Haechan memasuki kelas 9 B, Diawali Pak Ong yang berjalan ia hanya membuntut dibelakang.
"Ayo perkenalan diri dulu chan" Titah Pak Ong
"Assalamualaikum wr wb, kepada teman-teman yang saya sayangi saya berdiri disini untuk memperkenalkan diri saya, seperti kata pepatah tak kenal maka tak sa- "Kamu mau perkenalan apa mau pidato chan?" Ucap Pak Ong sambil nyenggol bahu Haechan.
"Eh iya maaf pak hehe, Hallo teman2 nama saya Abigail Haechan Zoliman Perindo biasa dipanggil sayang eh Haechan"
"dat perindo ngahahaha" Ucap salah satu cowok berbibir dower.
"Kamu bisa duduk dibangku yang kosong itu ya" Suruh Pak Ong
"Wahhh ga nyangka ya kita sekelas" Jaemin kaget.
"Oh iya gengss, ini Haechan kayaknya bakal masuk geng kita deh soalnya dia hits bangettt" Ucap Jaemin lebayy.
"Hallo nama aku Chenle panggil aja Lea"
"Hallo namaku Renjun panggil aja Rere"
"Hai, kalo aku Daehwi panggil aja Wiwi"
Gedubrakkkk
Yuta menabrak laki2 unyu yang lagi loncat2 dilapangan sambil bawa hamster kesayangannya.
Tubuh mereka saling terpental, hingga jidat laki2 unyu ini menabrak tiang bendera, miris jidatnya ungu terong.
"Kamu rapopo?" Ucap Yuta gelisah.
"Aaaaaaaaa Terressa"
"Terressa siapa?" Yuta bertanya.
"Ini terresa" Ucapnya sambil menunjuk Terressa yg ternyata Hamster kesayangannya.
Jidat laki2 ini sangat ungu, bahkan ia sempat mau pingsan tetapi tubuhnya segera dibopong oleh Yuta dengan gaya bridalnya.
Yuta merasa sangat bersalah karenanya laki2 ini masuk UKS, kini mau tak mau ia harus mengobati laki2 yang ia tabrak tadi.
"Winarasyauna, panggil aja Winwin" Laki2 unyu ini memperkenalkan diri dengan senyuman manis yang membuat Yuta tak kedip.
"Yuta hehe Yuta nn.. nama saya Yuta"
Sementara itu Jungwoo nampak sudah akrab dengan teman barunya apalagi dengan geng2 barunya antara lain Lino anak distric9,dan Chanwoo anak RhythmTa. Sifatnya yang ramah tentu saja menjadi poin untuknya untuk gampang berbaur dengan orang2 baru.
