Gadis itu berjalan menuju lapang dengan senyum merekah, sesekali dia tersenyum ramah dan berbincang sedikit dengan adik kelas yang berpapasan dengan nya.
Ya. Gadis itu bernama Nasya Nathalia gadis cerewet, bawel dan mudah marah.
Dia termasuk salah satu jajaran most wanted smansa, bukan karena dia cantik. Ya, memang harus diakui jika dirinya memang cantik tapi bukan karena itu dirinya bisa menjadi famous namun karena dia yang sering pamer piala di depan lapangan saat upacara berlangsung. Bukan pamer piala saja, setiap tahun dia pasti akan maju ke depan lapangan untuk menerima hadiah karena dia selalu menjadi juara kelas. Itu alasannya dirinya menjadi famous dikalangan sekolah.
"NASYAAAAAAAA!!!! "
Gadis itu menghentikan langkahnya begitu mendengar teriakan yang sangat familiar. Gadis itu memutar bola matanya dan segera berjalan cepat agar terhindar dari seseorang, namun itu sia-sia saja tangan nya kini sudah di genggam erat oleh seseorang.
"Tungguin kek nas, capek tau. lari nih gue" ujar nya dengan nafas tersunggal-sunggal
"Siapa suruh lo lari? " jawab nasya cuek
"Kan mau ngejar lo! "
"Lo nggak ada capek-capek nya ya! Dari kelas 10 sampe kelas 12 lu ngejar gue mulu! Sadar arka! Gue udah beratus-ratus kali nolak lo!"
"Bukannya cinta itu harus di kejar dan di perjuangkan? Gue lari sejauh ini, gue berjuang sejauh ini cuma buat lo nas!"
Nasya memutar bola matanya jengah dan kembali berjalan, lagi-lagi cowok itu menghalangi jalan nya
"Apalagi sih?! " kesal nasya
"Gue suka sama lo! " teriak lelaki itu lantang
"Terus kalau gue nya nggak?! " jawab nasya cuek
"Ya! Harus mau lah"
"sampai gue MATI gue kagak bakalan mau jadi pacar lo! " jawab nasya dan pergi meninggalkan arka sendirian.
"coba beri alasan, kenapah gue sampai bisa suka sama cewek kayak dia?" gumam arka
Hay guys, nih story pertama aku 😂 mohon bantuan nya ya! Semoga kalian suka 😆 jangan lupa tinggal kan jejak 😆
KAMU SEDANG MEMBACA
NASYA
Teen Fiction"Gue suka sama lo! " teriak lelaki itu lantang "Terus kalau gue nya nggak?! " jawab nasya cuek "Ya! Harus mau lah" "sampai gue MATI gue kagak bakalan mau jadi pacar lo! " jawab nasya dan pergi meninggalkan arka sendirian. "coba beri alasan, kenapah...