Struggle

Chapter 11

Mereka ber empat pun menuju ke cafe dekat taman. Setelah itu mereka duduk ber empat lalu christ dengan nayla dan lita dengan farel. Ada sedikit canggung di meja ini.. Tiba tiba christ membuka percakapan hey "kalian kenapa pada diam saja? Ayo cepat pesan" dengan agak sedikit kesal dia melihat teman temannya
"Eh ayo ayo" kata mereka bertiga serempak. Mereka pun melanjutkan makan dalam diam...
.
.
.
.
Skippppp
.
.
.
Hari ini CS diminta berkumpul diruangan oleh pak Anto. Anggota cs pun satu persatu mulai berdatangan setelah bel istirahat tiba.

Setelah menunggu beberapa saat pak anto datang kedalam ruangan CS."anak anak kalian ada tugas dari kepala sekolah" ucap pak anto tanpa berbasa basi karena pak anto tau anggota CS tidak suka berbasa basi jika sudah menyangkut tugas."tugas apa pak??" tanya arya dengan menggaruk sedikit tengkuknya yang tidak gatal. "kalian diminta untuk menjadi panitia dalam acara festival bertema jepang membantu para osis sekolah, tapi disini kalian akan menjadi tim utama" ucap pak anto."kira kira kapan acaranya pak??" ucap dimitri sambil mengangkat tangannya. "hari sabtu depan, apa kalian sudah mengerti?" ucap pak anto."mengerti pak" ucap semua anggota CS."sekarang kalian boleh istirahat sebentar dan kembali lagi ke ruangan" ucap pak anto. "siap pak" lagi lagi mereka serempak menyahuti kata kata pak anto

Setelah makan dan istirahat  mereka kembali ke dalam ruangan CS dan duduk diam sembari menunggu pak anto.tak lama pak anto datang, "anak anak bapak akan membagikan tugas untuk kalian" sembari berjalan kearah anggota cs dan memegang secarik kertas.
"lita tolong tulis ini bapak ada urusan" kata pak anto lalu menyodorkan kertas ke lita sembari pergi dari ruangan CS.
"oh iya pak" lita pun mengambil kertas itu dan ingin menulisnya. Tiba tiba dia ingat bahwa dia tidak membawa spidol lalu dia bertanya pada teman temannya
"ehh ehh.. Apa kalian ada yang membawa spidol?? Aku lupa membawanya" ucap lita dengan senyum agak dibuat buat
"aku tidak bawa" ucap farel
"tidak" ucap christ
"ngga bawa" ucap yola
"ga bawaaa" ucap yang lainnya serempak
"yasudah aku akan kembali ke kelas dulu dan membawa spidol" ucap lita sembari berlari kecil.
"kami tunggu" ucap marina sedikit berteriak

Lita pun naik ke kelasnya yang berada di lantai tiga, setelah dia membawa spidol dari dalam tas di kelasnya dia pun kembali ke bawah ke ruang CS. Saat di lantai dasar lita agak sedikit kelelahan, dan dia memutuskan membeli air mineral di kantin, setelah membelinya dia kembali berjalan menuju ruang CS yang agak jauh. Lita sedang berjalan dalam diam lalu dia mendengar ada yang sekelompok perempuan dan membawa namanya.
"eh ehh tuh liat deh si lita yang katanya anggota CS tapi ganjen ke cowo" kata lala  ketua geng tersebut dan kebetulan lita kenal
"ehh iya ya itu cewe caper haha" ucap tiara dengan tertawa jahat
"iya yah gatau malu. katanya si siswa terpilih tapi kelakuannya gitu" ucap caca
"mirisss" timbal ira.
Lita pun mendengarnya berbalik arah lagi dan mendekati geng tersebut.
"maksud kalian apa ya?? Bicara seperti itu??" tanya lita dengan sedikit menahan emosi.
"eh selow selooww, ini kita bicada fakta ya siss" ucap lala dengan senyum iblisnya.

Di ruang CS
"Rin.. Rianaa ko si lita lama ya??" ucap farel yg sudah menunggu dan sedikit khawatir
"mana gua tau" ucap riana sambil memotong kukunya
"Ishh... Kalian tau ga lita kemana?? Ehh wita.. Luwitaa kamu kan tadi habis dari wc sama yola apa kamu liat lita??
"kita gaada yang liat rel" ucap luwita aga sedikit kesal karena farel berteriak
"yasudah aku akan mencari lita dulu keluar" ucap farel dengan nada ketus dan dingin sembari berlari keluar ruangan CS.
"ada apa sih dengannya? Apa karna lita lama dia jadi begitu??" ujar tristan
"ntahlahh.." ucap yang lainnya

Farel naik ke lantai tiga dan bertanya kepada teman teman sekelas lita tapi tidak ada yg melihatnya setelah mengambil spidol. Farel pun sedikit pusing dan khawatir mencari lita dimana. Kemudian farel tidak sengaja bertemu dengan diva
"rel rell.. Kamu mencari lita ya?" ucap diva.
"iya nihh pusingg kepalaku nyari dia" ucap farel sembari mengacak ngacak rambutnya
"tadi aku melihat lita sedang ribut dengan geng lala di kantin..." farel langsung berlari kearah tangga tanpa memperdulikan ucapan diva selanjutnya
"ah dasar farel" ucap diva
Farel tiba di kantin yg sudah agak sepi karena bel masuk baru saja berbunyi. Farel pun melihat lita sedang cekcok dengan geng lala, yang katanya geng cewe ter sadis di sekolah ini. Farel bisa mendengar percakapan geng lala ke lita sembari berjalan kearah mereka
"bacot kalian gede ya haha" ucap lita
"lu yang bacot ya dasar cewe ganjen" ucap  lala sembari melayangkan tangannya hendak menampar lita. Namun farel segera datang dan....
.
.
.
.

Maaf kalo ceritanya agak aneh,baru kali ini saya ngelanjutin cerita
Oh iya
Saya @iplann26/ dae251016
Yang bertugas ngelanjutin ceritanya ini yg nulis bukan @blueberryapple tpi temen nya

Kalo ada typo maafkan:V

See you next chapterrr...
Jangan lupaVote dan komennya ditunggu..
Arigatouu