Bumi masih berputar
Setiap detik Berjalan
Namun aku tetap utuh setempat
Kerna, takut mencoba menggapai
ke hadapan.Aku berpaut ke dunia luka
Masih terluka dek insani
Belum mampu untuk pergi
Kerna aku masih ternanti -nanti
YOU ARE READING
Puisi Tersangat Rawak
PoetryKita punya hati, luah pada insani belum tentu di mengerti.
Masih Menanti
Bumi masih berputar
Setiap detik Berjalan
Namun aku tetap utuh setempat
Kerna, takut mencoba menggapai
ke hadapan.Aku berpaut ke dunia luka
Masih terluka dek insani
Belum mampu untuk pergi
Kerna aku masih ternanti -nanti