•NONTON BASKET•

14 2 0
                                    

Saat jam istirahat di sekolah...

"Zifaa!!!" teriak Fakhri.

"Kenapa ri?"

"Lu..jangan..lupah..nonton gw nanti tanding basket yah.." ucap Fakhri terengah engah.

"Ihh iya iya,nih minum dulu gih lu ngosngosan tuh" suruh nazifa sambil menyodorkan minumannya.

"Eh iya makasih ya" Fakhri langsung mengambil minuman tsb.

"Btw gimana tadi malem mimpinya?ramalan gua berhasil kaga?"

"Engga ri,gaada siapa siapa dalam mimpi zifa"

"Yaahh berarti Fakhri masih harus kursus sama dilan haha"

Dari arah kejauhan ada yang sedang menatap Fakhri bersama nazifa dengan tatapan kesal.

Jam pulang sekolah...

"Eh zif,lu di cari sama Fakhri,sekarang zifa mau kemana?" tanya vinan seraya memegang tangan zifa.

"Mau ngambil tas di dalem kelas"

"Ohh baguslah,tadi gw liat minuman Fakhri ketinggalan di kelas,nanti lu anter ke ruang ganti ya sekalian ketemu Fakhri soalnya tadi tu anak

Nazifa POV

Nazifa mengemas tas nya dan mengambil botol milik Fakhri.
Lalu ia ke ruang ganti,saat di ruang ganti ia tidak menemukan siapa siapa,di ruangan tersebut kosong,semua anggota telah bersiap di lapangan.

Saat nazifa naruh minuman di samping tas Fakhri tiba tiba seseorang datang.

Tak tak tak..(suara langkah sepatu)

nazifa merasa ada yang sedang berdiri di belakang nya.

"Zif" suaranya berat yang khas dan ternyata itu fakhri.

Fakhri memojokkan zifa ke sudut loker dan mengunci nya menggunakan kedua tangannya.

Fakhri membisikkan sesuatu ke telinga kanan zifa.

"Permisi zif,Fakhri mau ngambil handuk yang ada di dalem loker belakang lu" setelah membisikkan itu Fakhri tertawa riang karena melihat wajah nazifa yang sudah merah dan ketakutan.

"Ihhh jangan di ketawain" kesal zifa lalu memukul keras bahu Fakhri.

"Eh aduh sakit hahaha" Fakhri masih ketawa.

Fakhri telah mengambil handuknya lalu ia bersama nazifa keluar dari ruang ganti, dan berjalan menuju lapangan.
Saat menuju lapangan ada sosok yang tengah berpapasan dengan mereka.

"Awas aja lu zif"

Siapa tuh?!baper ga?
!!!VOTE GUYS!!!

ZIFAKHRITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang