"Kejarlah sesuatu yang lo anggap penting!"
-Tanaya💃💃💃
"Naura....?"
Yap! Naura lah seseorang yang menahan tamparan dari gadis yang melabrak Kania.
Kania yang tidak merasakan sesuatu menyentuh pipinya pun langsung membuka matanya. Padahal dia sudah mengkerutkan wajahnya dan memejamkan matanya sebagai refleks saat tau gadis itu akan menamparnya.
Kania terkejut saat melihat tangan yang hampir saja mengenai wajah manjahnya. Tetapi ia lebih terkejut lagi saat melihat seseorang yang menahan tangan melayang itu.
"Kak Naura...." Ucapnya pelan bahkan seperti bisikan.
Naura tersenyum pada Kania. Tetapi matanya langsung menajam saat melihat gadis yang hampir saja menampar Kania.
"Mau lo apa sih, Tan!?" Tanyanya pada gadis itu.
Kania membelalakkan matanya dan bergumam "Tan? Ni orang namanya setan?"
Gadis itu hanya tersenyum sinis melihat kemarahan Naura. Ia lalu mengomandokan pada teman-temannya untuk pergi. Tetapi sebelum pergi gadis itu sempat berkata,
"Cabut guys! Ratu pawang dateng"
Ia pun pergi dengan gaya angkuh. Emosi yang tadi ditunjukkannya pada Kania pun langsung hilang seketika. Kania curiga jangan-jangan Naura punya kekuatan super mengubah ekspresi wajah seseorang. Karna saat di panggung tadi ia juga melihat wajah kesal Ken langsung sumringah saat melihat Naura.
Kania dan Naura menatap kepergian Gadis itu dengan pandangan yang berbeda. Kania dengan pandangan bingung nya dan Naura dengan pandangan kesalnya.
Saat gadis itu sudah tak terlihat lagi Naura melihat Kania untuk memastikan jika Kania tidak kenapa-napa.
"Lo nggak papa?" Tanya Naura dengan raut wajah khawatir.
"Nggak papa kak, btw... lo kenal dia siapa kak?" Kania menunjuk arah kepergian gadis tadi. Padahal gadis itu sudah tidak terlihat lagi.
Naura mengerutkan keningnya, binggung. "Lo nggak tau dia siapa?" Bukannya menjawab, Naura malah balik bertanya.
Kania menggelengkan kepalanya dengan wajah polos yang membuat Naura terkekeh melihatnya. Kini giliran Kania yang mengerutkan keningnya dan menatap Naura dengan arti tatapan, "kok lo ketawa sih, kak?"
Naura menghentikan kekehannya dan menatap Kania, "Kok bisa sih lo nggak kenal sama tu cewek? Dan si Ken juga pernah bilang, kalau lo nggak kenal sama Ken awalnya. Lo ikutan nyoblos ketos nggak sih?"
"Gue nggak pernah dateng tiap ada acara nyoblos ketos. Dan setiap ada kampanye ketos pun, gue selalu kabur ke rooftop. Males gue sama yang begituan." Jawab Kania.
"Oh...Gitu. Terus, lo beneran nggak tau tu cewek siapa?" Tanya Naura lagi dan hanya dibalas gelengan polos lagi oleh Kania.
"Namanya Tanaya, dan dia temen sekelasnya Ken. Yang gue tau dia udah suka sama Ken dari kelas satu. Dia bener-bener ngebet banget pengen dapetin si Ken makannya selalu ngelabrak orang-orang yang deket sama Ken. Binggung gue, apa coba spesialnya si Ken sampe ada orang yang ngejer dia sampe segitunya." Jelas Naura panjang lebar.
KAMU SEDANG MEMBACA
KANIA
Teen Fiction(SUDAH TAMAT) 💃💃💃 Jika biasanya hanya para lelaki yang tidak pernah mau berurusan dengan wanita. Kisah ini berbeda. Kisah ini menceritakan tentang seorang gadis ceria bernama Aretha Kania Handoyo yang tidak pernah mau berurusan dengan laki-laki d...