five

63 5 0
                                    

pagi yang cerah, matahari menyinarkan sinarnya melewati celah jendela seorang lelaki yang tengah tidur dengan amburadulnya.
tebak siapa?
yupp, dia adalah kevin. Suara teriakan mama nya tidak ia hiraukan. Ia malah asik tidur dengan mimpi indahnya


"Kevinnnnn!!!" Teriak eca (mama kevin)

" Bangun atau mama siram nih" geramnya

kevin hanya memutar posisi tidurnya menjadi menyamping, menghadap ke tembok.

" yaallah, anak siapa iniii" kesal mama eca

Karena kesal, mama eca langsung mengambil air dari dalam kamar mandi kevin. Lalu dia mencipratkan air tersebut ke muka anak sematawayangnya tersebut.

'Ini ujan atau apa?' batin kevin

Cipratan itu semakin banyak, hingga kevin merasa ada yang tidak beres jadi dia memutuskan untuk membuka matanya.
karena terkejut secara reflek kevin berteriak sangat kencang.

"Aaaaaaa! huntuuuu" teriaknya

"Hunta huntu, ini mama tau!" kata mama eca

"Ih mama sih, ngagetin mulu" ucap kevin

" kalo bangunin kevin yang lembut kek, 'sayang bangun dong. uda siang nih' gitu kek! Ini malah main siram siram aja" lanjutnya dengan mengikuti gaya berbicara mamanya

"Kamu ini, nakal bener! Mama aduin papa baru tau rasa" ujar mama eca

"eh jangan gitu dong, mama cantik" jawab kevin sambil menampilkan wajah puppy eyesnya.

"Udah cepet mandi, udah telat ini. Kamu jangan bandel bandel jadi anak kenapa sih! awas sampe diskors lagi"

"Mama gantung kamu dilemari mama" lanjut mama eca, dan berlalu meninggalkan kevin agar segera bersiap siap untuk pergi kesekolah.

🔸️🔸️🔸️

Diparkiran,terlihat sheilin turun dari mobil sean abangnya.
saat sheilin hendak pergi ke kelasnya ia melihat sepedah motor yang lewat tepat dihadapannya dan abangnya. karena tidak tahu siapa yang menaiki sepeda motor tersebut dikarenakan sang pemilik sepefa menggunakan helm full face, sheilin berniat untuk segera pergi kekelasnya dan menghiraukanya.
tapi tangannya dicekal oleh abangnya, karena bingung sheilin mengangkat sebelah alisnya tanda bertanya 'kenapa?'

"tunggu temen abang bentar" kata sean

'Temen? temen yang mana nih, si ciko atau si wendy. Atau jangan jangan kakev?' Batin sheilin

"Aduh bang gue duluan deh ya, gue belom ngerjain pr nih. Dahhhhh" ujar sheili dan langsung meninggalkan sean dengan tatapan cengonya.

lamunan sean buyar, karena ada tangan yang menepuk bahunya sangat keras.

"Ngelamun ae lo" kata kevin

"Yee si kupret! adek gue noh aneh tau gak" kata sean

Karena sean menyebut nama sheilin,spontan kevin langsung kepo dengan omongan sean mengenai sheilin.

"Kenapa?" Tanyanya

"kan gue suruh nungguin elo tuh bareng gue, eh dia bilang mau ngerjain PR. Padahal semalem dia lembur ngerjain sampe gue diusir gara gara elo!" kata sean panjang lebar

Mengerti akan situasi ini, kevin hanya menganggukkan kepalanya. Di satu sisi dia senang, dan disisi lain ia khawatir.
Entah mengapa, rasa khawatirnya muncul begitu saja.

"Malu kali ketemu calon doi" ucap kevin diselingi kedipan sok imutnya

"Gilak!"

"Tumben tumbenan lo dateng pagi banget, biasanya aja telat mulu?" Tanya kevin sambil berjalan menuju ke kelas mereka.

Like Rain?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang