PART 5

252 22 5
                                    


" jadi bengini bun" aku pun mulai bercerita dari awal aku pergi ke kampus dan juga pulang dengan tiba tiba merasa pusing lalu bertemu dengan Ali dan adik nya Indah yang awal nya berniat mau nolongin dan sampai saat ini aku pun menceritakan bahwa Aku Selalu selipkan nama nya dalam do'a ku.

"Jadi begitu toh cerita nya" Aku pun mengangguk.

"Kenapa Zahra nyelipkan nama nya dalam do'a Zahra" Tanya bunda.

"Zahra ndak tau bun, Zahra hanya kagum saja tapi ada keyakinan sedikit bun entah kenapa Zahra ingin sekali nyelipkan nama nya"

"Yaudah kalo gitu apa pun pilihan Zahra Bunda tetep dukung Zahra kok"

"Iya Makasih bun" ucapku dengan melebar kan senyuman ku.

"Yowes Bunda ke kamar dulu yah"

"Iyah Bun"

"Tidur ya nak,  inget Allah bersama kita, jadi pasrah kan saja dan Berdo'a meminta petunjuk mana yang kamu pilih yowes Asslamualaikum"

"Waalaikumsalam"
Bundapun meninggal kamar,  lalu aku pun merebahkan badan ku ke ranjang dan terlelap dalam mimpi.

Ke Esokan Hari
Ali Pov

Dert dert dert "Adit" sambil mengkerutkan jidat ku
"Tumben pagi pagi sudah nelvon" ucap batin ku
Lalu aku pun menggeser tombol hijau ke atas

"Iyah Asslamualaikum dit ada apa"

"Waalaikumsalam"

"Lahhh suara ente kok perempuan"

"Ini Indah Bang"

"Owalah kamu toh Ndah"

"Iya Bang"

"Ada apa"

"Indah hanya mau nitip salam ke abang ku yang  ter ter ter jam 9 jemput indah ke pesantren dan nanti sekalian anterin indah ke Perpustakaan"

"Iyah"

"Tumben kagak nolak"

"Owalah dik mau mu apa toh, Yowes lah Abang mu kagak jadi jemput"

"Ehh kok gak jadi, maaf bang tadi indah becanda doang"

"Iyah iyah nanti tak jemput"

"Oke kalo gitu Indah tunggu, Wes dulu lah bang gak enak sama mas Adit kalo lama lama minjem hp nya,  kalo gitu Asslamualaikum Abang ku yang ganteng"

"Waalaikumsalam Indah Bawel"
tut tut tut panggilan terputus.

Zahra pov

"Bunda, Ayah Zahra berangkat" pamit ku sambil menciun tangan keduanya.

"Sama siapa" Tanya Ayah

"Ojek online yah"

"Yasudah Hati hati"

"Iyah yah...Asslamualaikum"

"Waalaikumsalam" jawab nya kompak.

Akupun langsung menuju ojek yang sudah menunggu di luar.

"Di mana Nenk" Tanya pak ojek.

"Mmm ke  Perpustakaan Daerah yang deket Terminal bangdes pak"

"Ohhh yasudah ayo Neng"
Ojek pun langsung melaju,
Sesampai di perpus.

"Asslamualaikum Nai kamu di mana?
Saya udah nyampe gerbang nih"

"............."

"Yasudah saya langsung ke situ"

Kekasih Halal kuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang