D.2

6 1 0
                                    

Aku paham dengan sikap yang sengaja kau tunjukkan padaku, dengan segala perhatianmu. Dan sikapku yang sengaja acuh karena aku sedang tidak mampu untuk kembali berlari dan berdiri menegakkan hati.

Seperti yang kau bilang, aku hanya butuh waktu, bukan tak lagi mampu untuk mencintai kembali.

Bahkan, kau sudah berani mengatakan bahwa kau menyukaiku. Tetap berkali-kali menunjukkan meskipun tahu aku tak akan bisa mengabulkan harapanmu.

"Bawa hatiku dong, bawa!" Katamu.
Kalau saja melupakan dan menempatkan hati itu mudah, hmm ah sudahlah.

Tunggu aku, dan bantu aku bahwa aku bisa mengabulkan segala harapanmu.


23 Nov 2018
McDonald's Gresik 20:27

DiaryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang