Really Bad Boy

1.

"yaaaa, bad boy datang." teriak salah satu murid disekolah Han school. Semua murid tampaknya tidak menyukai orang yang mendapat julukan bad boy.

Tatapan tajam, paras rupawan rambut blonde, hidung mancung, itulah yang melekat pada wajahnya. Perawakan yang tinggi serta kulit tan menambah kesan menyeramkan pada pria tersebut.

"hmm, sekarang masalah apa lagi yang ia timbulkan."

"kenapa orang seperti itu tidak dikeluarkan dari sekolah."

"entahlah, mungkin ada sesuatu pada dirinya atau asal usulnya."

"hmm, benar dia sangat misterius."

"sssttttt dia datang."

Kim Taehyung, nama bad boy tersebut, selalu menyendiri, berbuat sesuka hatinya, guru pun enggan untuk menasihatinya, dia duduk dibangku paling belakang.

Semua pasang mata tertuju padanya, walaupun ia bad boy tapi tak bisa dipungkiri akan ketampananya.

Memainkan ponselnya, Taehyung acuh pada keadaan kelasnya, masih untung Taehyung menghadiri kelas setiap paginya.

Kringggggg

Gadis itu meraih weker yang berdering disampingnya, dengan malas ia melihat jam sudah menunjukan pukul 07.30. Ia terkejut karena ini hari pertamanya ia magang disekolah.

"gawat, aku terlmbat, siall ini hari pertamaku" bergegas ke kamar mandi dan segera membersihkan diri bae Irene terlihat kacau dipagi hari.

Gadis itu memang ceroboh, tapi ia sosok yang lembut, memiliki sifat keibuan menjadi nilai plus baginya, karena dengan begitu ia akan mudah akrab dengan murid-muridnya. Bae Irene sarjana biologi, ia baru saja menamatkan pendidikan dan menjadi guru magang di sekolah HAN school.

***
Irene berdiri menghadap kepala sekolah, ia meminta maaf karena terlambat dihari pertamanya.

"saya memaklumi, tapi selanjutnya kau harus memanage waktu, aaa, sebelum kau mengajar, aku akan memberitahumu, murid ini sangat berbahaya, jangan sampai kau membuatnya marah."

Irene sempat bingung, ia berfikir sejenak, kepala sekolah sampai berbicara seperti itu, apa kepala sekolah juga tidak bisa menanganinya.

"lalu kenapa ia tidak diusir saja, bukankah dia berbahaya dan bisa membahayakan murid lain."

"tidak semudah itu, baiklah, sekarang kau boleh keluar." irene memberi hormat pada kepala sekolah, ia kemudian pergi.

Irene berjalan dilorong, ia mengatur nafasnya, sebenarnya ia gugup, dan lagi ia ada kelas dimurid menyebalkan yang kepala sekolah katakan.

"fuhhhh, aku harus bisa."

Ceklek

"pagi anak-anak." teriak irene penuh dengan semangat saat masuk dikelasnya, semua murid tampak terkejut melihat wanita yang baru saja memasuki kelasnya.

"daebakkkk, apa dia artis"

"kulitnya sangat pucat, apa ia hantu."

"ohh, jantungku berdegup kencang."

"dia cantik seperti idol."

"apa dia guru kita."

Semua murid tampak membicarakanya, membuat kelas sedikit gaduh, kemudian irene menatap satu persatu muridnya, lalu memperkenalkan diri.

Setelah memperkenalkan diri, irene menangkap sosok yang sangat acuh, dia melihat kesisi jendela luar, tidak seperti yang lain, ia diam.

Keempat mata bertemu, seakan sorot mata tersebut menembus paru-paru, dingin dan hampa. Taehyung dan irene sama-sama bertatap mata.