BAB 1

145 25 17
                                    

Keyra terbangun dari tidurnya karena terik matahari yang bersinar menyinari matanya. Ia membenarkan posisinya dan melihat sekeliling dan mendapati kelas yang sudah sangat sepi. Lalu ia berjalan ke luar kelas dan tidak sengaja menabrak laki-laki dihadapannya.

"punya mata gak si lo?"

Suara itu terdengar begitu dingin dan dengan tatapan yang sangat tajam.

"punya kok, nih ada dua. Lo kali yang gak bisa liat" ucap Keyra yang tidak mau kalah.

Lalu laki-laki itu langsung berjalan tanpa membalas lagi ucapan Keyra. Dan Keyra pun langsung meninggalkan sekolah dan pulang ke rumah. Setelah sampai di rumah ia melihat keadaan rumah yang sangat kacau.

"aww!!"

Tak sengaja sebuah pecahan beling terinjak oleh Keyra. Tanpa berfikir panjang Keyra langsung berlari mencari ibunya.

"ibuuuu!!!!" ucap Keyra dengan mata yang berkaca-kaca mematung didepan pintu.

Ibunya tergeletak di kamar dengan darah yang mengalir dimana-mana. Setelah itu Keyra membawa ibunya ke rumah sakit Alandra karena lokasinya dekat dengan rumahnya.

"ibu kenapa bisa kayak gini? Bangun bu, Keyra sendirian" tak sadar air matanya mengalir begitu deras. Keyra terus melihat ibunya dari kaca ICU.

***

Tringgggg.....
Bunyi bel sekolah yang sangat mengganggu telinga Keyra. Seperti biasanya Keyra dengan santai berjalan tanpa peduli ia telat atau apapun itu.

"aduh, Keyra masa kamu telat lagi. Kamu nanti di hukum lagi" ucap satpam yang biasa meladeni kebiasaan Keyra.

"yah pak telat lagi ya? Yaudah saya pulang lagi aja ya" ucap Keyra sambil membalikkan badannya dan berfikir untuk pulang ke rumah.

" tunggu! Masuk Key. Langsung ke kelas tapi ya" ucap satpam dengan rasa kasihan.

"hehe makasih pak" ucap Keyra sambil hormat ke pak satpam kesayangannya.

Terlihat ada segerombolan geng Andromeda yang duduk santai di parkiran motor.

"eh Yan gue mau tantang lo buat deketin dan kerjain tuh cewek" ucap Dimas salah satu anggota geng Andromeda sambil menunjuk perempuan yang sedang berjalan, iya itu Keyra.

"lo mau ngasih gue apa emangnya?" ucap Adrian sambil memperhatikan perempuan yang ditunjuk temannya itu.

"apa aja yang lo mau gue jadiin" ucap Dimas sambil tersenyum jahil.

" gue kayak pernah liat nih cewek, dimana ya?" ucap Adrian dalam hati.

"DEAL!!" ucap Adrian dengan sangat tegas.

***

Tringggg

Bel istirahat berbunyi dan murid-murid langsung berlarian menuju satu tempat yaitu kantin. Keyra dengan santai jalan sendirian sambil duduk dan memakan baksonya dalam diam. Dan  ada sosok laki-laki yang mendekati Keyra.

"eh nama lo Keyra kan? Kenalin gue Adrian" ucapnya sambil mengulurkan tangannya.

"ada perlu sama gue?" tanpa menghiraukan uluran tangan cowok itu dan melanjutkan memakan baksonya itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 26, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ESOKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang