Keep & Stay Istiqomah

20 1 0
                                    

  Hidup di pedalaman adalah suatu yang tidak disangka oleh Arvino. Tempat yang sangat asing
baginya, karena kehidupan bersekolah dahulu, dia tidak bertempat tinggal disini. Orang-orang
yang ada disekitar ini sikapnya sangat ramah dan mempunyai etika yang tinggi. Arvino yang
sangat ramah kepada orang banyak.

  Saat menjadi pelajar, Arvino tidak suka memikirkan hal yang lain, kecuali belajar dan belajar.
Arvino adalah orang yang sangat tekun dan rajin. Dia sering membantu temannya dalam
kesusahan. Saat kehidupan di SMA inilah Arvino mempunyai banyak teman, dan banyak temantemannya yang senang berteman dengannya. Beberapa bulan sebelum kelulusan Arvino, dia
meyukai seorang wanita yang bernama Afanin. Afanin yang sangat istimewa dan disukai oleh
banyak orang. Arvino sejak saat itu sempat menyukainya, namun hal ini hanya terjadi sebentar
saja, Arvino kemudian tidak menyukainya kembali, dan hanya memikirkan tentang sekolahnya.

   Saat menginjak di perguruan tinggi, Arvino kuliah di Universitas Permata. Arvino semakin
cerdas dan selalu mendapatkan prestasi di kampusnya. Dia berteman dengan Tsabit sahabatnya
sendiri yang sering membantunya dalam kesusahan. Tsabit ini teman yang baru ia jumpai saat
menginjak di perguruan tinggi. Tsabit juga adalah seorang yang cerdas, dan selalu bisa
mendapatkan prestasi sama halnya seperti Arvino. Mereka saling membantu satu sama lain
apabila ada masalah.

  Saat di kampus, mereka sering berkumpul di tempat yang biasa mereka tempati berdua dan
menjadi tempat favorit mereka. Mereka sering berbagi cerita, makan bersama, bahkan belajar
bersama di tempat tersebut. Arvino dan Tsabit ini juga mempunyai pengetahuan islam yang
tinggi.

  Keesokan harinya, mereka pun belajar kembali di kampus. Di kampus ini Arvino mempunyai
guru favorit yang bernama ibu Adiva. Ibu Adiva ialah ibu guru favorit Arvino karena sifatnya
yang lembut, sehingga jarang sekali ibu Adiva marah. Di hari inilah mata kuliah ibu Adiva. Ibu
Adiva bergegas masuk kedalam ruangan mereka, dan seperti biasa ibu masuk dengan menyapa
mereka.

  “Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, apakabar kalian hari ini” kata ibu Adiva
                                                                  Mereka pun semua menjawab, “Wa’alaikumussalam Warahmatullahi Wabarakatuh, baik kok
bu”

  Wajah ibu Adiva terlihat berbeda, wajah ibu Adiva tampak lebih bahagia daripada sebelumsebelumnya. Tanpa basa-basi, ibu Adiva berkata, “Hari ini kalian akan kedatangan teman baru,
namanya Azril”. Dengan muka yang yang terkejut, mereka pun tidak tahu siapa teman baru
mereka. Saat ibu memanggilnya, Azril pun memasuki ruangan tersebut. Saat memasuki ruangan,
Azril tersandung dan akhirnya terjatuh. Kejadian ini sontak membuat mahasiswa yang ada di
dalam kelas tertawa. Azril sebagai mahasiswa baru sangat malu, dan hanya tertawa kecil saat itu.
Azril pun kembali bangkit saat dia jatuh.

  Azril pun menghela nafasnya, dan dia pun memperkenalkan diri, “Assalamualaikum,
perkenalkan namaku Azril, aku mahasiswa pindahan dari Universitas Cahaya, semoga kalian
bisa berteman denganku”. Berbagai variasi raut wajah yang ada diruangan tersebut. Ada yang
berwajah ceria dengan kehadiran Azril, dan adapun wajah yang bermuka masam. Arvino adalah
salah satu mahasiswa yang senang berkenalan dengan Azril. Geng Felix tidak menyukai
kehadiran dari Harun.

   Beberapa hari kemudian, geng Felix sering melakukan bullying pada Azril. Di saat itu Azril
hanya bersabar menghadapi cobaan yang ada. Disamping itu, Arvino selaku teman Azril
melindungi Azril dari geng Felix. Geng Felix melakukan bullying berbeda dari biasanya. Arvino
mulai mencurigai ada sesuatu dibalik semua ini. Dengan pemikiran yang ada, Arvino mencari
tahu sebab dari semua ini. Seiring dengan berjalannya waktu Arvino bersahabat dengan Azril.
Tsabit sebagai sahabat lama Arvino merasa bahagia dengan kehadiran sahabat barunya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 29, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

keep & stay IstiqomahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang