Chloe C.

An 1

"Hoaamm.."
Chloe baru terbangun dari tidurnya. Ia meraba disekitar matanya yang lembab.
"Sial. Gini lagi."
Dengan setengah sadar Ia berjalan menuju ruang makan untuk menyantap sarapan yang rupanya sudah disediakan.
"Cepet habisin, kalau sudah langsung mandi ya."
"Iya."

Sedari tadi, Chloe hanya makan sedikit lalu melamun kemudian memainkan makanannya dan kembali makan.

"Kenapa Chloe?"

Tanya mama Chloe yang sedari tadi memperhatikan seorang cewek yang mulai remaja dihadapannya ini tidak nafsu makan seperti biasanya.

"Ma. Mama pernah perhatiin muka Chloe?"

"Muka kamu kenapa? Ada jerawatnya?"

"Bukan. Sekitar mata Chloe. Mama pernah perhatiin?"

"Mata kamu biru dan bagus, bulu mata kamu lentik, semuanya bagus."

"Aku engga minta pendapat mama soal mata, aku cuman tanya, ah lupakan."

Sudah sejak lama Ia ingin bertanya pada orangtuanya apa yang terjadi dengan matanya, tapi entah kenapa selalu gagal untuk bertanya. Seperti ada sesuatu yang menghalanginya untuk bertanya.

~~~~~~

New Poppy City

"Ma, apa mama yakin bertiga akan selamat?"

"Andreana, kamu harus percaya mama. Sekarang kamu, suami kamu, dan anak ini harus pergi sebelum semua hilang."

"Tapi, ma."

"Ingat kata-kata mama. Saat anak ini lahir, kamu akan melihat sesuatu yang luar biasa. Apa yang dia lakukan merupakan sesuatu yang langka karena dia adalah keturunan terakhir dari Tears.

Dan kamu tau sendiri betapa menakjubkannya Tears. Kamu beruntung bisa terpilih untuk merawat keturunan Tears. Sekarang pergi sebelum keluarga kita hancur dan hilang tanpa ada generasi yang melanjutkan."

Andreana segera menemui suaminya dan pergi ke tempat dimana mereka bisa berlindung dari bahaya yang mengancam New Poppy City bahkan mengancam keberadaan An yang merupakan keluarga yang sangat berpengaruh di kota tersebut.