Seminggu telah berlalu
Jungkook pov
"Jagi-ya!!" Saeron memanggilku, dan aku menjawabnya. "Apa yg sedang kau lakukan?" Aku melepas headsetku. "Membuat lagu untuk album baru"
Dia tertawa kecil dan memelukku dari belakang "Oppa, besok aku akan pergi ke club kota. Eunwoo mengajakku untuk pesta ulang tahunnya. Apa kau mau ikut?" Aku membuka ponsel mengecek jadwalku, dan ternyata tidak bisa.
"Aku tidak bisa. Tapi jangan pulang malam-malam. Kau pulang malam, kau lihat akibatnya. Arraseo?" Dia tersenyum dan mencium pipiku. Lalu pergi meninggalkanku di ruang kerjaku.
"Kenapa sekarang dia dekat sekali dengan Eunwoo?" Bisikku dalam hati. Aku kadang cemburu tapi aku tidak dapat mengurungnya juga. Serba salah😧
Aku merasa ada yg aneh dengan mereka berdua, apa aku harus bertanya? Sudahlah aku pusing memikirkan dirinya.
Kring... Kring....
Ponselku berdering, kuangkat dan suara ini
"Annyeong Kookie-ya~~. Aku pulang siang ini, tunggu aku di bandara!" Dan dia mematikan ponselnya. Oke Noonaku datang hari ini, aku sangat bersemangat.Jieun pov
Pagi ini aku bangun, dan mendapati ruangan yg gelap. Kunyalakan lampunya dan mulai memasak untuk temanku satu ini. "Oppa, bangun!" Dan dia berjalan ke meja makan seakan-akan mayat berjalan, matanya saja tertutup.
"Yak! Buka matamu! Makanan sudah siap!" Dia tertawa miris. "Eoh, aku sudah buka. Tapi dia tidak mau terbuka" dia sangat lucu, aku mengelus kepalanya "Kiyowo" bisikku pelan.
tiba-tiba matanya selenuhnya terbuka dan langsung duduk dengan rapi. Dasar anak kecil. "Makan yg banyak!" Dan aku melihat wajahnya yg sedang makan. Teringat jungkook saat dulu, sungguh ini seperti dalam mimpi.
Drttt... Drrtt
"Oppa, ponselmu berbunyi" secepat kilat dia mengambilnya dari tanganku dan mengangkatnya "Halo?" Dan aku perhatikan matanya sekejap langsung membesar seakan-akan terkejut. Siapa dia?Dia menatapku dan kembali berbicara dalam telepon "Eoh, aku akan menjemputmu di bandara" dia menutup ponselnya dan tersenyum padaku "Mwo?" Kataku bingung. Dia kembali duduk dan "Jian, kakaknya Jungkook. JIYEON kembali hari ini"
Aku melihat ke wajahnya dengan terkejut "Mwo? JIYEON ?" Dalam alamku dia adalah teman dekatku. Oke sekarang dia akan datang ke dalam hidupku disini. "Kapan kita menjemputnya?" Sambil melahap makanan dia menjawab "Nanti siang"
Kemudian aku kembali menatapnya "jadi Jiyeon itu masih sama perannya? Kakak Jungkook? Dan teman dekatku? WOAH daebak!!"
Soohyun melihatku dan bertanya "jian, aku gugup" hah dasar laki-laki. Dengan perempuan yg sahabatnya saja gugup apalagi dengan pacarnya. Ck ck kasihan sekali.
"Yasudah. Nikmati saja. Lagipula mumpung dia baru kembali, kejar saja dia." Tapi dia malah menatapku aneh "Kenapa kau bicara seperti itu? Aku tidak berpacaran dengannya!" Dan dia segera mencuci piringnya dan pergi ke kamar.
"Ada apa dengan anak itu eoh? Apa aku salah?" Dan aku biarkan saja dia seperti itu dulu sementara.
3 jam kemudian
"Yak!! Kim Soohyun. Aku minta maaf, jadi keluarlah sekarang!" Aku berdiri di depan pintu kamarnya. Kenapa jungkook dan Soohyun sama seperti anak kecil? Membuatku risih tapi menyenangkan.
Dan kemudian pintu terbuka, kulihat wajahnya lesu sekali. Seperti anak ayam baru bangun tidur wkwkwkwk😂😂 (maafkan author yg receh ini)
"Yak! Wae -?!"
Tiba-tiba dia memelukku, kemudian berbisik "Jian, jangan pergi lagi eoh! Kau tau perasaanku kan?" Dan aku mendorongnya pelan "Eoh, arraseo. Ayo kita bersiap, katanya mau ke bandara"Dan dia tersenyum "Eoh, bersiaplah". Aku kembali ke kamar dan berganti baju. Beberapa menit kemudian kami berangkat ke bandara. Dan sesampainya di sana aku melihat jungkook sedang duduk sendiri.
"Oppa, itu jungkook" dan dia memanggilnya "yak! Jeon Jungkook" dia menoleh dan menyambut kami dengan hangat. " oh hyung. Jian"
"Kau menunggu Jiyeon?" Dan dia mengangguk. "Iya, dia yg memintaku datang" Oppa tertawa miris. Aku rasa dia cemburu dengan Jungkook.
Dan saat pengumuman berbunyi, kami berdiri di pagar dan melihat seorang wanita yg berjalan keluar dengan gayanya yg modis
"Woahh, lihatlah malaikat Jiyeon datang !!" Sahut Jungkook dengan bersemangat. Jiyeon segera menghampiri kami tapi yang pertama dipeluknya adalah aku.
"Omo, Jian. Kau tambah cantik. Aku rindu padamu kawanku!" Kemudian bisa dilihat Jungkook kesal "Yak! NOONA!" Jiyeon membuka kaca mata hitamnya dan menaruhnya di atas kepala "Mian, apa aku mengenalmu?" Dengan smirknya dia menjahili adiknya itu.
"Aigoo, adik kecilku ini. Apa kabar eoh? Kau tidak pernah mengabariku, dasar anak nakal!!" Dan dia memeluk Jungkook. Sampai pada akhirnya dia melihat Soohyun "annyeong Soohyun~~ apa kabarmu ? Sudah lama kita tak bertemu." Bisa kulihat tatapannya halus sekali pada oppa.
Kemudian Soohyun menjawabnya "Aku baik-baik saja. Eoh, senang bertemu lagi denganmu" dan Jiyeon menatap kami semua. "Kajja!!! Kita makan dulu, aku yg traktir" waw senang sekali makan di traktir.
Jiyeon dan aku berjalan di depan para lelaki "yak! Bagaimana kabarmu? Apa kau masih menyukai dia?" Tanyaku dan dia memukul pelan bahuku "hei, jangan seperti itu. Tapi sepertinya iya"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Red Shoes √
Fanfic[COMPLETED] Hanya waktu yg bisa menyatukan mereka. Dan salah satunya harus berkorban untuk cintanya. "Andaikan aku tidak terlambat, aku akan selalu bersamamu"- jungkook Ini ff jungkook pertamaku. Jadi enjoy guyss😆😆