________________________________________
Baekhyun mengetuk-ngetukkan jari-nya diatas meja sembari memandang Eunwoo yang sibuk dengan buku cerita anak-anak. Bocah itu duduk disofa dengan anteng tanpa suara dan tanpa kegaduhan. Tenang seperti air."Apa kau sudah makan?"
Merasa terpanggil, Bocah itu mendongak mengarahkan wajahnya kearah Baekhyun.
"Aku tidak lapar."
Bagus. Apa dia selalu makan menunggu lapar dulu?
Baekhyun beranjak dari kursi kuasanya. Menghampiri Eunwoo dan mengulurkan lengan kanannya."Kita jalan-jalan. Eomma akan marah bila kau tidak makan."
Eunwoo tersenyum manis hingga kedua belah matanya ikut tersenyum membuat Baekhyun merasa bahwa Eunwoo memang bocah yang manis.
"Sungguh. Aku tidak lapar, Appa bekerja saja."
Bocah ini. Kenapa pintar sekali dalam berbicara. Sifatnya yang lebih seperti ini membuat Baekhyun semakin yakin kenapa Sehyun mengadopsinya.
"Jangan cerewet. Ikut saja."
________________________________________
Baekhyun dan Eunwoo nampak mampir disebuah restaurant pasta. Dengan masih setia menuntun bocah kecil itu Baekhyun sungguh seperti seorang Ayah sungguhan.
"Makanlah yang banyak."
Bocah itu seperti tidak menyukainya. Dia makan dengan perlahan tidak seperti biasanya. Apakah tidak enak? Yang benar saja ini Restaurant Pasta Favorit Baekhyun.
"Apa kau tidak menyukainya? Apa rasanya tidak enak?"
Eunwoo mendongak. Bibir bawahnya ia gigit dan menggeleng pelan.
"Enak. Tapi--"
Kalimat Eunwoo terputus membuat Baekhyun ingat bahwa mulut Eunwoo pasti masih terasa pahit. Indra pengecapnya itu belum bisa berfungsi dengan benar karna dia masih proses penyembuhan dari demamnya.
"Tidak enak ya. Baiklah, kita makan desert saja."
________________________________________
Senja mulai datang. Pekerjaan juga usai. Semua orang lalu lalang untuk kembali pulang.
Termasuk Baekhyun yang kini menuruni lift bersama Chanyeol dan sosok Eunwoo berada digendongannya yang tengah terlelap.
Bersandar dibahu Baekhyun dengan kedua lengan mengalung dileher Direktur muda itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
FF BaekHyun - Cold [✔]
Fanfiction"Sebesar apa kau membeciku, maka rasa Cintaku lebih dari itu" ©️2018