Donghyuck bingung dengan keadaan rumah yang mulai di renovasi dengan dekorasi-dekorasi unik. Hari ini ia libur sekolah, karena peraturan sekolah Donghyuck setiap sabtu libur. Ia hanya diam bermain uno balok bersama salah satu housemaidnya.
"Apakah ada acara dirumah ini?" Tanya Donghyuck pada seorang housemaid wanita yang tengah bermain dengannya diruang tengah. Ia bingung dengan beberapa housemaid yang mondar-mandir disekitar ruang tengah.
"Tentu Donghyuckie. Kakakmu Mark sebentar lagi ulang tahun, jadi rumah akan di dekorasi seindah mungkin" sahut housemaid itu dengan senyuman.
"Oh?! Hari ini?"
"Besok Donghyuckie. Rumah akan sangat ramai karena ada banyak tamu undangan"
"Mark hyung ulang tahun yang berapa?"
"Yang ke-22 Donghyuckie" sahut Housemaid itu dengan senyum dan ramah.
Donghyuckie hanya mengangguk paham. Walaupun dia belum genap 10 tahun, tapi ia paham jika ulang tahun pasti ada hadiah.
"Hanbyul-ssi, bisakah kau menemaniku membeli hadiah untuk Mark hyung? Aku juga mau memberinya hadiah"
Housemaid bernama Jung Hanbyul itu, mengangguk dan tersenyum. "Tentu saja Donghyuckie. Tentu aku bisa menemanimu. Kapanpun kau mau"
Donghyuckie tersenyum lebar dan melanjutkan permainan uno balok yang sejak tadi berlangsung.
♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤
Donghyuckie dan Hanbyul tengah sibuk mencari kalung disebuah toko perhiasan yang cukup jauh dari istana. Tepatnya di tengah kota.
Awalnya sang ayah tidak mengizinkan, namun karena ia pergi bersama salah satu housemaid akhirnya sang ayah pun mengizinkan. Kini Donghyuckie tengah sibuk menatapi satu demi satu perhiasan yang cocok untuk sang kakak.
Setelah memilih dan membungkus kotak perhiasan itu dengan sebuah kertas kado, Donghyuckie pun kembali bersama Hanbyul kembali ke rumah. Namun dalam perjalanan dengan mobil yang membawa Donghyuckie dan Hanbyul, tanpa disangka-sangka, sebuah truk yang melaju dengan kecepatan tinggi, menabrak mobil yang Donghyuckie kendaraan dari arah yang berlawanan.
BRAKKK!!!
"Donghyuckie!!!!"
♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤
Donghyuckie terbaring lemas di sebuah ranjang beroda yang kini membawanya ke ruang UGD. Hanbyul terus menangis mendorong ranjang itu berharap Donghyuckie kecilnya itu membuka matanya. Darah memenuhi wajah Donghyuck, lengannya yang mengenai pintu yang mengikis kulitnya dan perutnya yang mengalami robekan parah pada kulitnya.
Sesampainya di ruang UGD, Hanbyul ditahan oleh seorang suster yang melarang anggota keluarga untuk masuk. Hanbyul hanya menangis dan supir yang membawa keduanya mengalami luka parah. Dirinya masih beruntung hanya mengalami luka ringan namun masih perlu penanganan medis.
Tak lama kemudian, ayah dan ibu Lee di susul oleh Mark masuk ke rumah sakit umum di Korea. ayah dan ibu Lee bahkan sangat panik dan khawatir terlebih Mark. Ia bahkan ingin menerobos pintu UGD namun ditahan oleh beberapa suster yang akan masuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love You Brother [MARKHYUCK]
RomanceBagaimana jika seorang kakak laki-laki yang menginginkan seorang adik dan pada akhirnya ia harus jatuh Cinta dengan adik kandungnya sendiri? itulah yang dirasakan seorang Mark Lee yang sangat menginginkan adik dan saat adiknya lahir, ia mendapati a...