(Special Birthday) Choice

OF 1

"Jangan Nyontek ya...!!! kerjain sendiri sendiri kalau memang anda seniman!!!"
I'm BACK WARNING!!!! TYPO
TINGGALIN JEJAK ANDA JIKA ANDA MENGHARGAI KARYA

NB : terinspirasi dari FTV ide ceritanya... dan selamat ulang tahun untuk kodok choi yang tersayang ke 27 internasionalnya 28 koreanya, udah tua nong mudahan kedepan ada projec bareng JIyeon walau minim... dan mudahan Minho baik baik saja di rumah sakit cideranya gak parah sedih sebenernya .. author troma sama bulan Desember. selamat membaca ya Guys

.

.

.

Ini adalah cerita ku Kim Jiwon

Hai... perkenalkan Aku Kim Jiwon, orang memanggilku Jiwon, aku sama seperti Yeoja pada umumnya, suka jalan jalan, bersenang senang, suka belanja.

"EONNI... dimana buku-ku?" Aku menengok mendapati Adik cantikku, dia Park Jiyeon. Yah marga kami berbeda karena kami dari keluarga berbeda, ibunya adalah adik perempuan ayahku, walau kami hanya saudara sepupu tapi aku sangat menyayanginya seperti adik kandungku sendiri selain itu akupun anak tunggal, tidak sulit untuk tidak menyukainya, sifat Jiyeon kebanyakan adalah berbanding terbalik denganku, dia suka di rumah, dia tidak suka belanja dan dia sangat suka membaca, walau berbeda kami saling menyayangi

"Ada di rak bukumu, tadi kau meletakanya sembarangan" jawabku

"Hehe mianhe" aku hanya tersenyum, kami sangat dekat sedari kecil karena kedua orang tua Jiyeon telah tiada, sebagian harta yang kami punya adalah milik mereka karena appanya sebelum meninggal mempunyai bisnis yang sudah maju, saat meninggal bisnis itu di kelola ayahku karena Hyungsik putra pertamanya masih kecil untuk mengelolanya, saat itu Jiyeon berusia 6 bulan aku berusia 2 tahun sama seperti Hyungsik, dan itulah alasan kenapa aku sangat menyayangi Jiyeon dan Hyungsik kami seperti keluarga kandung. Ah iya satu lagi yang belum aku beritahukan Jiyeon tidak suka bergaul, temanya hanya sedikit dia lebih memilih seharian di perpustakaan daripada bermain. Tidak sepertiku. Ayahku pernah berpesan padaku untuk menjaga Jiyeon sebaik mungkin, karena dia perempuan dan sedari kecil tidak bersama kedua orang tua kandungnya tidak pernah mendapatkan kasih sayang kedua orang tuanya, wajar saja sifat Jiyeon manja. Walau manja ada beberapa sifatnya yang dewasa dan itu terkadang membuatku terdiam. Sebenarnya menjaga Jiyeon itu tidak susah karena dia selalu menurut sedari kecil. Hingga dia dewasa, dia mulai menentukan pilihanya sendiri.

Pov and

-o0o-
Awal masuk sekolah Jiyeon, Jiwon dan Hyungsik berangkat bersama, tentu saja Hyungsik yang mengendarai mobilnya dengan kedua perempuan di dalamnya, Hyungsik dan Jiwon berada di tingkat terakhir sementara Jiyeon berada ditingkat pertama, ini tahun pertama Jiyeon masuk sekolah Menengah atas

"Hai..." tegur seorang pada Jiwon dan Hyungsik

"Hai, Minho... bagaimana liburanmu?" Tanya Hyungsik

"Baik, kalian?"

"Baik, Jiyeon sampai tidak mau pulang" jawab Jiwon

"Ahhh adik kalian?" Tanya Minho sambil menyapa Jiyeon dan memberikan senyuman, Jiyeon hanya menunduk saja ia selalu seperti itu bukan apa, mungkin ia terbiasa dengan sekolah khusus perempuan sedari sekolah dasarnya

"Iya"

"Ah aku lupa kau baru tau adik kami bukan, maklum saja selama ini dia sekolah di khusus wanita, dia tinggal di asrama dan hanya hari libur pulang" jelas Jiwon "kemari Jiyeon, ini Minho, dia seniormu, ketua Osis disini, jika ada yang mengganggumu lapor saja dan adukan segera hmm, jika eonni dan oppa tidak ada kau bisa memintak bantuanya arrachi" Jiyeon hanya menganguk dan tersenyum malu

"Aegyoo kyopta" ucap Minho

"Maaf Minho adiku memang pemalu, apa lagi ini sekolah pertamanya yang Yeoja dan namja satu ruangan" Hyungsik merangkul Jiyeon sambil mengusap kepala Jiyeon