Vengeance [OSH]

Episode 18

[VOMENT!]

Media pemberitaan Korea Selatan saat ini telah gencar digemparkan oleh satu kasus yang berpengaruh bagi masyarakat disana.

Seorang jendral menusuk menantunya sendiri yang saat ini tengah menyandang status tinggi dalam dunia bisnis. Perusahaan yang saat ini tengah berada pada skala internasional terbesar ke-4.

"Selamat siang pemirsa,hari ini dengan topik yang tengah hangat dalam perbincangan yaitu mengenai kasus penusukan seorang CEO muda dan juga sangat berpengaruh dalam dunia bisnis negara ini. CEO tampan berinisial osh itu kini tengah dirawat dirumah sakit setempat,dia mendapatkan sedikitnya 5 jahitan dari luka yang dihadirkan oleh mertuanya itu. Sementara dengan sang mertua berinisial jwh itu saat ini tengah berada di kantor kejaksaan dan dia tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut."

Sama halnya dengan berbagai media yang tak henti membahas topik tersebut. Memang sangat membawa keuntungan bagi perusahaan mereka,bukan begitu?

"Hyung! Bukankah itu dokter mu?"

Baekhyun langsung menghambur ke sofa itu."Mana! Mana?"

"Lihatlah,ayahnya terlibat dalam kasus percobaan pembunuhan."

Baekhyun menatap layar ponsel itu,dia melihat foto wanita cantik yang berada di kantor polisi. Gambar itu pasti diambil oleh wartawan yang haus akan pemberutahuan baru."dr. Jung?"

"Apakah ini sungguh benar?"

"Ya,jendral itu tengah menjalani pemeriksaan."

"Bagaimana dengan dr.Jung?"

"Aku tak tahu."

***

Pagi ini,Jung Sena datang dengan langkah cepat. Ia memasuki ruangan dimana suaminya berada. Ada Jiyeon yang masih disana,bahkan saat ini wanita itu tak perduli dengan siapa korban sebenarnya dari kecelakaan kemarin semalam. Sehun,ya pria itu dia tinggalkan dirumah sakit. Dalam otaknya saat ini adalah melihat sang ayah dan berusaha memastikan bahwa semuanya akan baik-baik saja.

"Eomma..." Jiyeon menghambur memeluk Sena.

"Sayang,ada apa? Jelaskan padaku." Sena tetap bertanya,walaupun sebenarnya dirinya mengerahiu bahwa suaminya sudah menusuk menantu mereka sendiri. Tapi Sena berfikir kalau itu adalah salah,mungkin ada kejadian lain dan para media memanfaatkan situasi ini untuk meraup keuntungan yang besar dengan cara membesar-besarkan masalah.

Mimik wajah Jiyeon dengan seketika berubah,dia terlihat sedih."Appa menusuk Sehun."

"Apa?"

"Ya,dia menusuk suamiku."

Sena beralih memandang Won Hae yang sedari tadi hanya diam menunduk saja."Apa,kenapa alasannya suami ku?"

"Dia membuat putri kita tersiksa."

Wajah Sena semakin panik."Apa maksud mu?"

Jiyeon juga menghampiri ayah dan ibunya itu. Kemudian memegang lembut tangan sang ibu yang masih panik sama seperti dirinya saat ini.

"Aku akan menjelaskan nya nanti,saat ini kita harus mengurus kelanjutan kasusnya. Aku akan menelfon pengacara."

Pengurusan semua masalah Won Hae bisa dimulai 1 hari lagi. Ya,saat mereka siap untuk mengikuti sidang,pengacara sudah disiapkan dengan baik tapi tidak dengan Sena yang sudah sadar bahwa inilah alasan dibalik suaminya mengundurkan diri sari jabatan seorang jendral.

Dia tak ingin menanggung malu akibat ulah yang dia buat sendiri. Melakukan kriminalisasi diatas jabatan yang tengah bersamanya.

Sama hal nya dengan Kai. Lelaki itu syok dengan pemberitahuannya yang baru ia dengan dari sang ibu. Sedikit kecewa juga resah dan gelisah. Ia takut akan terjadi sesuatu pada sang ayah.