-Delapan-

5.9K 378 32
                                    

Suho sangat apik mengatur ekspresi wajahnya ketika berjabat tangan dengan gadis berpenampilan lebih elegan dari yang biasa ia lihat 2 hari terakhir itu.

Seolah ini adalah pertemuan perdana mereka.

"Kim Junmyeon" Suho berkenalan menggunakan nama aslinya.

Dibalas hal yang sama oleh Irene. "Bae Joohyun"

Irene memicing pada tautan tangan mereka yang belum terlepas walaupun gadis itu sudah memberi kode supaya sang lawan sadar.

"Ah iya, perkenalkan mereka sahabat-sahabatku. Yang paling ujung Kim Minseok, lalu yang paling tinggi Park Chanyeol, sebelahnya Kim Jongin dan Oh Sehun. Sebelah Minseok hyung,Kim Jongdae dan Zhang Yixing, lalu Do Kyungsoo dan Byun Baekhyun." Suho melepas tangan irene dari genggamannya dan memberikan gesture perkenalan orang-orang disampingnya.

"Annyeong haseo," koor ke 8 member EXO kepada Irene, irene sedikit mengulum senyum mengingat kejadian perkenalan dirinya 2 hari sebelumnya di markas para lelaki ini. Sungguh sangat kontras.

Setelahnya mereka mulai tak tahan untuk berbisik-bisik membicarakan siapa lagi kalau bukan gadis yang diperkenalkan sebagai putri tunggal Direktur utama perusahaan properti ternama itu.

"Annyeong haseyo,hal yang tak diduga bisa bertemu dengan seluruh member EXO yang digilai para yeoja dan sebagian besar remaja korea disini."
Irene kemudian terlihat mengeluarkan sesuatu dari tas tangan yang dibawanya.

"Sepupuku salah seorang fans kalian, ketika tau kami akan menghadiri acara ini dan kemungkinan bertemu group idolanya, dia menitipkan ini untuk dimintai tanda tangan jika tidak merepotkan" sebuah senyum Irene ulas dibibirnya yang kali ini ia poles dengan lipstik warna pink nude.

Suho melirik sekilas membernya dan menggedikan dagunya menyuruh Sehun mengambil album terakhir mereka yang ingin ditanda tangani dari tangan irene.

"Maafkan keponakanku ya, dia benar-benar penggemar berat kalian. Sampai-sampai orang tuanya memasukannya ke sekolah asrama karena ia sering nekat kabur dari sekolah untuk menonton acara kalian"
Direktur Bae menimpali dengan tawanya.

Sehun menggaruk tengkuknya canggung, " Tidak apa direktur, kami senang mengabulkan keinginan penggemar kami"

"Mudah-mudahan ia bisa lebih rajin belajar dan tak nekat membolos lagi setelah ini" itu suara Chen yang menambahi.

Baru Sehun mau menggoreskan tinta spidol di album yang akan ditanda tangani, suara Irene kembali menginterupsi. Gadis itu seakan tersadar,

"Maaf, aku baru ingat. Joyie hanya ingin minta tanda tangan Park Chanyeol ssi saja"

Sehun yang mematung kemudian cemberut memberikan album beserta spidol-spidolnya pada sosok Park Chanyeol yang tak bisa menahan senyum lebarnya.

Apa-apaan sepupu Irene ssi ini? Tidak taukah dia kalau Sehun ini member yang paling banyak stan nya dibandingkan member lain?

"Siapa nama lengkap sepupu Irene ssi tadi? " tanya yeol bersiap membubuhkan tanda tangannya.

"Park Sooyoung. Marganya sama dengan Chanyeol ssi, jadi dia sering mengaku-ngaku sebagai istrimu. Sungguh aneh"

Direktur Bae tertawa, sementara sisa meber EXO hanya tersenyum maklum, banyak yang seperti dan se-hardcore Sooyoung diluar sana.

"Cha, sudah selesai. Tolong sampaiakan salamku untuknya supaya rajin belajar dan masuk ke universitas top di korea" Chanyeol menyodorkan album yang sudah ia tandatangani kehadapan irene dengan kedua tangannya.

Between Bussy Scedule [M]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang