Lo itu punya gue, selamanya juga punya gue, gamau tau apapun itu alasan lo nolak gue tetapi bagi gue itu adalah tanda lo nerima gue jadi pacar lo -Satria Regantara
Gatau sampe kapan gue terjebak sama cowo posesif kaya dia yang jelas-jelas bukan paca...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kadang hidup itu harus selow ya kali tegang mulu, gaasik ah -Gamora Xyzell
*** Gamora pov
Hari ini hari Senin dimana hari yang menurut gue paling bikin mager gatau kenapa, tapi si salah satu alasannya yaitu Upacara, ya itu emang paling bikin gue mager buat dateng kesekolah pagi pagi.
|06.45| "Mampus gue telat, oh God help me" omel gue.
"Mom dad, i will go to school right now, good bye n love you"
"Good bye dear, be care full, we love you too" balas daddyku yang terkenal dengan muka dinginnya selalu saja membuat orang yang melihatnya takut akan hal itu tetapi semua itu akan berbanding terbalik jika ia sudah bersama keluarga.
Gue dengan cepat berlari ke arah mobil yang telah disiapkan. Seketika langsung melemparkan tas dikursi sebelah dan lantas menginjakkan gas menuju ke sekolah.
Sementara itu
"Ini si Gamora masa belum dateng, mana upacaranya mau dimulai lagi"
"Ekhem, test test okey anak anak semuanya baris upacara sebentar lagi akan dimulai, dimohon untuk segera baris dengan kelasnya masing masing" Ucap seorang guru yang sudah memerintahkan kepada murid muridnya.
Semua siswa berhamburan dan segera mengatur barisannya agar upacara cepat dimulai dan cepat juga selesainya.
Sementara itu Gamora yang sudah tiba di parkiran sekolah segera menuju lapangan untuk upacara.
"Untung tepat waktu ya kan?" Tanyanya kepada sahabatnya itu.
"Tepat waktu kata lo? Iyain dah" balasnya sambil memutar bola matanya dengan malas.
Author pov
Sementara itu dibarisan tepat di kelas 11 IPS 5 ada seorang murid yang nampaknya sedang memperhatikan Gamora dan dia sepertinya pun tertarik padanya.
"Gue harus dapetin elo Gamora, gamau tau gimana caranya dan gaada kata penolakan." Gumamnya.
Setelah setengah jam berlalu upacara pun tak kunjung selesai sebab pak guru itu yang sedang membacakan amanat, ya pak guru yang terkenal dengan kecerewetannya adalah pak Totok, seorang guru sejarah yang amat sangat suka dengan ngomong.
"Ini kapan selesainya sih yaallah" "Cape diri sih" "Mie ayam dan es teh udeh nunggu nih pak yaallah, udah si ceramahnya, hampir sejam kaga selesai selesai" Dan masih banyak lagi keluh kesah murid murid tersebut.
Setelah menunggu lama akhirnya upacara pun selesai semua murid langsung berhamburan keluar dari lapangan menuju ke kantin.
End pov.
*** Hallo guys, gimana sama cerita awal aku? Seru ga?
Kalian penasaran sama part selanjutnya ga?
Kalo ada salah tulisan atau kurang tepat mohon dimaafkan yaaa, karena aku juga baru saja menulis sebuah cerita seperti ini.
Thankyou and see u yaaa Sampai ketemu di part selanjutnya!🙆
