*Chae pov
Mengapa hanya untuk mengejar hati seorang yeoja terasa seperti mendaki gunung Everest?
Why??
Tell me right now! :,)
"Chae... udah jangan cemburu terus, kelarin dulu yang sekarang"
kata Nay eonni melihat diriku yang sedang menatap Bambam sunbae dengan tatapan membunuh."Bener kata Nay eonni. Chae eonni harus tahan rasa cemburu eonni supaya gak ketahuan kalo kita lagi mata-matain Mina eonni"
sahut Chuwwi yang mengiyakan saran Nay eonni.Aku hanya bisa pasrah dan mengikuti arahan Nay eonni untuk sementara waktu ini.
Akhirnya kami kembali mengawasi gerak-gerik Mina eonni dan Bambam sunbae.*author pov
"Mina... aku mau ngomong sesuatu"
tanya Bambam secara tiba-tiba yang membuat Mina dan tiga mata-mata jadi-jadian itu terkejut."Pasti mau nembak Mina"
perkiraan Nayeon yang membuat yang tubuhnya sedikit lebih pendek darinya langsung memasang wajah amarah."Inilah efek dari terlalu banyak menonton Drakor"
ejek Chaeyeong yang berakhir dengan pukulan tepat diarah dahinya oleh Nayeon."Sudah...! Bisakah Nay eonni dan Chae eonni bersikap sedikit lebih dewasa"
geram Tzuyu melihat tingkah kedua eonninya yang kekanak-kanakkan.
Terlihat kedua orang yang tadi bertengkar segera berhenti dan kembali mengawasi Bambam dan Mina lagi.#Sedangkan disisi lain...
"DUBUUUU!!"
teriak Jeongyeon yang membuat seisi dorm melihat kearahnya."Ap- AAAAHHHHH SAAKITT"
Yap
Dubu digebukin oleh Jeongyeon karena...
"Kamu ngapain beli tahu sebanyak ini?!"
marah Jeongyeon sambil menunjukkan isi kulkas mereka yang dipenuhi oleh tahu putih."Hehehe"
Dan Dahyun kembali dipukuli oleh Jeongyeon.
Penyiksaan Dahyun disaksikan oleh 3 member yang tadinya sedang fokus kepada tontonan drama mereka menjadi fokus kepada penyiksaan Dahyun."MOMO!!"
panggil Jeongyeon yang membuat Momo terkejut."BUANG SEMUA TAHU ITU!!"
perintah Jeongyeon kepada Momo yang langsung dituruti olehnya."AAANNDWEEEEE..."
#Kembali ke laptop
"Ma... itu tiga om-om lagi main apa?"
"Jangan dilihat dek! Nanti penyakitnya nular"
Terdengar omongan dan bisikan dari beberapa orang yang mengunjungi kafe itu dan melihat tiga mata-mata yang masih memakai pakaian yang aneh dengan kumis palsu yang cukup tebal.
'Aku mah sehat...'
-batin mereka bertigaWalaupun dengan pakaian yang sangat mencolok itu, Mina dan Bambam tidak menyadari bahwa mereka dimata-matai.
"Eh Mina-chan. Katanya hubungan kamu dengan Chaeyeong sedikit merenggang, ceritain napa bisa seperti itu?"
tanya Bambam yang membuat Mina yang sedang minum menjadi tersedak."Gwenchana??"
tanya Bambam sambil mengelus pundak Mina untuk menetralkan Mina yang terus-menerus batuk.Mina mengangguk dan kembali seperti semula.
Sedangkan...
"YAK!! JAUHKA-hmmpp..."
teriak Chaeyeong yang terpotong karena mulutnya ditutupi oleh tangan Nayeon.
Badan Chae yang ingin mengejar untuk menghajar wajah Bambam ditahan oleh Tzuyu.Dan ada sedikit pergerakan dari Mina yang membuat tiga mata-mata itu langsung sembunyi dengan cepat.
"Ada apa Mina?"
tanya Bambam melihat Mina yang sedang melirik kearah tempat tiga mata-mata itu bersembunyi."Tidak... tidak ada apa-apa, Bambam sunbae"
jawab Mina sambil tersenyum kearah Bambam.
Wajah Bambam tersipu melihat senyuman Mina yang begitu indah.Setelah Mina dan Bambam kembali berbincang tiga mata-mata itu kembali mengintai mereka.
"Eh... tadi sunbae mau ngomong apa?"
tanya Mina yang mengingatkan apa yang ingin dibicarakan oleh Bambam yang membuat Mina dan tiga mata-mata itu penasaran."Tadi aku mau ngomong..."
perkataan Bambam yang membuat Mina dan tiga mata-mata itu semakin penasaran."Kamu tahukan kalau aku dan kamu sering digosipkan berkencan, sampai kamu diancam oleh sasaeng fansmu. Bagaimana kalau kita benar-benar menjalankan apa yang digosipkan itu?"
tanya Bambam yang membuat Mina dan tiga mata-mata itu terkejut mendengarnya."Kok tiba-tiba Bambam sunbae?"
Mina sangat terkejut dan berusaha mengulur waktu untuk berpikir lebih jernih.Dan pertanyaan Bambam membuat hati Chaeyeong patah tidak bersisa.
"Chae... kayaknya kita pulang saja"
ajak Nayeon kepada Chaeyeong yang sedang membeku karena terlalu terkejut dan patah hati.Tangan Nayeon dan Tzuyu yang sedang menenangkan dengan memegang tangan Chaeyeong langsung ditepis oleh Chaeyeong.
Chaeyeong langsung keluar dari kafe dan segera berlari tanpa arah.
Chaeyeong segera melepaskan pakaian aneh yang tadi ia pakai untuk penyamaran. Ia hanya terus berlari tanpa memedulikan orang sekitar yang ia tabrak.*Chae pov
Setelah kutolak cintanya, sekarang ia sudah mendapatkan cinta yang baru.
Ternyata aku hanyalah teman yang berada disampingnya dan terlalu menaruh harapan.
Iya...
Betul
Aku hanyalah teman baginya.
Cinta yang ia ungkapkan mungkin hanya rasa sayang terhadap teman dekat yang sudah memberikannya kenyamanan baginya.Seharusnya aku tidak perlu sedih karena ia sudah melakukan hal yang kuinginkan.
Tapi
Hati ini
Mengapa terasa sangat perih.
HAI WANDA BALIK SETELAH BERHIBERNASI.
MAAFKAN WANDA KARENA HIATUS YANG BERKEPANJANGAN.
SEJAK NATALAN WANDA JD SRG SAKIT-SAKITAN.
SOALNYA KESEHATAN WANDA JUGA SEDIKIT MEMBURUK, WANDA JD SERING SAKIT PERUT TANPA SEBAB.
(kok jd curhat)DOAKAN AUTHOR SUPAYA CPT SEMBUH BIAR BISA LANJUTIN NIH STORY ^_^||
MAAPKAN WANDA JK ADA TYPO BERTEBARAN.
JGN LUPA VOMENT Y GUYS...
PAI~PAI
KAMU SEDANG MEMBACA
She Is Mine Forever ✔️
Fanfiction"Aku mencintaimu tetapi aku adalah idol dan juga seorang wanita" -Chaeyeong "Aku bingung akan diriku, Chae... kau membuat jantungku berdegup sangat kencang" -Mina ~GxG area ~Up rada lama (mungkin) ~Michaeng zone