Hmmm

938 55 19
                                    

Saat raya sedang membantu tante anisa memasak..  mamah anis datang
"Raya ,, , kamu sudah pulang nak?" Tante anis pun memeluk raya , raya pun membalasnya

"Iya mah, , enggak enak lama2 d hotel mah,, mending kumpul ama keluarga" mamah anis dan tante nisa pun tersenyum

"Mondi mana? Mamah enggak lihat"

"Mondi ada d kamar mba,  istrihat"

"Y udah mamah lihat dulu mondi y ray"

"Iya mah"

Raya dan tante ani melanjutkan memasakanya..  sedangkan mamah anis menemui anaknya

Tok tok
"Mon ni mamah sayang, , boleh mamah masuk"

"Iy mah masuk aja enggak d kunci" ucap mondi masih tiduran d kasur

"Kamu enggak pa2 kan sayang?"

"Maksud mamah?" Tanya mondi langsung bangun dari tidurnya

"Maksud mamah kenapa kamu sam raya sudah pulang, ,, mamah kira kalian akan langsung bulan madu"

"Mondi banyak kerjaan mah d kantor besok, , jadi mondi ama raya langsung pulang" ucap mondi langsung tiduran lagi karena males

"Tpi kamu,....." ucapan mamah anis kepotong karena mondi memotongnya

"Udahlah mah mondi enggak mau bahas pa2 duku,  mondi cape mau istirahat"

Mamah anis pun menghela nafas panjang,, ,
"Y udah kamu istirahat aja, , ntar mamah atw istri kamu bangunin kamu pas makan malam"

Mondi tidak menjawab apapun dia masih betah dengan posisinya dengan menutup mata
"Maafun mamah y nak,  tpi mamah yakin ini terbaik buat kamu sayang"
Gumamnya dalam hatu dan langsung menutup pintu kamar mondi

Jam sudah menunjukan pukul 18. 00 raya pun sudah selesaj mandi,, sebentar lagi akan makan malam.. tpi dia bingunh dari tdi mondi masih tidur ,, raya tak tega membangunkannya tpi dia juga tahu dari siang mondi belum makan..
Raya pun memberanikan diri membangunkan mondi
"Mon,  mon bangun dah malem" ucap raya sambik menggoyangkan badan mondi

"Hmm" mondi pun menggeliat dan mengucek2 matanya, dan menatap raya

"Bangun sebentar lagi makan malam, , mandi dulu dan langsung solat" ucap raya buru2 sebelum mondi mengertaknya lagi.. karena membangunkan "aku siapin makanan dulu" lanjutnya langsung meninggalkan mondi
Semenjak kejadian di hotel mondi membentaknya raya jadi sedikit menghindari mondi

Mondi yanng melihat raya pergi langsung masuk ke kamar mandi

Saat raya, mamah anis dan tnte nisa menyiapkan makanan,  toni, bei dan wirawan datang..
"Raya kamu dah pulang nak" ucap wirawan. Dan raya pun langsung mencium tangan mertua dan omnya mondi

"Iya pah, om.. raya dan mondi pulang tdi siang" ucap raya tersenyum

"Iya pah, , mamah juga pas raya ma mondi enggak ada d rumh,  eh pas pulang tahu2 mereka dah pulang" sambung maamh anis

"Kenapa ka raya saat pakai baju rumahan cantik banget y" ucap toni dalam hati

"Ton ton, toni" panggil mamah nisa

"Iya mah, , ada apa"? Tanya tonu gugup

"Kenapa bengong, , cepet kamu ke atas dan bersih2 sebentar lagi makan malam"

"Iya mah" toni pun pergu menyus papa dan om nya

Sesampainya d kamar toni malah melamun dan mmbayangkan raya.
"Kenapa tadi gue memandangi kaka ipar gue sich" ucap toni "inget ton dia istri kaka lo" lanjut toni sambil mengacak2 rambutnya
Toni bingung kenapa setelah bertemu pertama kali dengan raya d nikahannya, , toni malah tertarik ke raya
"Kenapa bukan gue yang d jodohin ke lo, , dan bukan geu yang pertama ketemu lo" ucapnya dalam hati
Tapi toni keburu sadar.. "otak gue mulai enggak waras, , harua mandi ini mah"
Toni pun langsung masuk kamar mandi dan mandi.. 

Jam 19.00 mlam keluarga bagaskara makan malam, , mereka semua makan malam.. tapi dari tdi raya dan mondi hanya saling diam, , mereka hanga bicara seperlunya.
Nene mondi pun menyadarinya.. .
"Ray mon." Pnggil  nenek mondi
Mamah anis, papa wira, tante nisa, om bei dan toni yang sedang makan langsung menatap raya dan mondibyang d panggil oma.
"Iya oma" jawab raya dan mondi

"Kalian kenapa dari tdi oma liat kalian hanya diam saja,  ada masalah?" Tanya oma mondi

"Enggak ko oma, ,mondi am raya enggak pa2..  mungkim kita cuma kecapean aj" ucap mondi tersenyum

"Bener kalian enggak menyembunyikan ap2 kan?" Seldik oma

"Enggak oma , raya am mondi baik2 aj ko" sambung raya

"Ada apa bu?" Tanya rengganis penasara

"Tdi ibu merasa mereka saling diam,
Tpi mungkin hanya perasaan ibu aja "

"Owh. Iya bu"

"Lanjutkan mkanan kalian" ucap oma
Merekapun melanjutnya makanannya

Setelah makan malam mondi mnarik raya untuk kekamar,  raya pun menurut.. 

"Kamu kenapa tdi saat makan diam saja" mencengkram  tangan raya

"Aww sakit mon, ,," isak raya
Mondi pun melepaskan cengkramannya

"Aku minta saat d depan mereka,,kita kelihatan seperti layaknya suami istri,,ngerti" bentak mondi

"Emng kita suami istri mon" ucap raya

"Itu d depan keluarga dan negara . D depan aku kmu bukan siapa2" ucap mondi
Saat mengatakn itu raya mebeteskan airmatanya..
Mondi pun mengambil bantal dan selimut dan menaruhnya di kursi kamarnya dan langsung berbaring.. 
Raya yang melihat itu hanya menteskan air matanya.. dia tidak menyangka pernikahanmya sama mondi bakal seperti ini.. 
Raya pun berbaring d kasur king sizenya
"Om, tante, cindi raya kangen" ucapnya sambil terisak.. 

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 24, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Jodoh Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang