Perpisahan

178 6 0
                                    

Claura POV

Hari ini adalah hari dimana gue harus pergi dari London dan balik ke Indonesia.
Hari yang buruk untukku karna gue bakal pergi dari London dan akan berpisah dengan tenen temen gue di London.

▪▪▪▪▪▪▪

"Hey claura"sapa celne kepadaku
"Hai celine"
"Claura are you okay? "
"Yes I okay"
"Claura what wrongs"
"Oke celine I will back to Indonesia aftheenoon"
"What!! "
"He good morning"sapa stevani
"Claura why you cry"
"Noting, I not cry"
"Don't lie to me claura"
"Hurry up and say why are you craying"
"I'm not craying stev"
"Never mind honestly yiu can't lie to me"
"Oke i will be honest with you now actuality i will return to indonesia tonight"
"Hai guys!"aura celine menggelegar di koridor sekolah
"Shut up! celine"
"Claura why are you crying?"
"She will return to Indonesia to night"
"Whatt why is this sudden?"
"My mom called me hiks she said hiks my brother hiks accident and coma"
"What! if i'm sorry"
"So we will be separated"celine berkata sambil menangis mereka menangis sambil berpelukan bersama.
"Hai!everybody"Hirata dengan tengilnya dia datang sambil tebar pesona ke cewek cewek
"Uh,why is it crying?"
"Shut up!"
"That's why cry?"
"Claura will return to Indonesia"jawab celine dengan nada bergetar karna menangis
"Whatt! when,why?"
"Her brother coma,she go tonight"
Hirata hanya ber-oh-ria setelah mendengar hal itu
"Okay this is it we don't have to be sad how if we go home from school we walk as a sign of separation"
Usulan dari Hirata mendapat anggukan dariku dan teman temanku

...........

Author POV
Di siang hari yang tidak panas di Lonson karena akan musim dingin claura dan teman temannya sedang merencanakan acara jalan jalan mereka di London
Selama 1 jam mereka berdebat akhirnya London aye menjadi pilihan mereka

Kringggggggg

Suara bel pertanda berakhirnya pelajaran menjadi surga bagi murid murid yang sedari tadi sudah bosan mendengarkan guru yang terus berdongeng.hal ini membuat claura dan teman temanya mengembangkan senyum mereka segera mngemas alat tulis dan segera keluar kelas menuju parkiran dimana mobil porsche milik Hirata terpakir mobil pourche milik Hirata akhirnya melesat meninggalkan gedung sekolah menuju London aye
Selama perjalanan mereka masih dalam suasana canggung Hirata yang fokus menyetir dan claura masih dalam pikirannya sementara stevani dan celine sibuk bermain handphone masing masing

"Emm, Claura who are you going to the airport with ?"suara celine memecah keheningan yang terjadi
"I don't know"
" you go to airport tonight,right ?"
"Yes"
"Leter we take it?"
"May"
"Yeayyy!!"sontak teriakkan dari mereka membuat mobil Hirata menjadi ramai

..................

Selama 30 monit perjalanan mobil porsche merah milik Hirata akhirnya sampai di London aye.mobil milik Hirata yang telah terpakir rapi di depan cafe setelah itu mereka turun dan mulai berjalan jalan disana sekali kali mereka juga mengamvil gambar untuk kenang kenanggan.saat matahari mulai tenggelam mereka naik London aye disana mereka mengambil gambar saat posisi mereka ada di paling atas.permainan akhirnya selesai mereka turun untuk melanjutkan jalan jalan.
"Hey,i hangry"cicit celine
""Yes me to"ucap Claura dan stevani serempak
"Yes ,already eat there let's go"
"Let's go there fast"
Merekapun menuju ke salah satu cafe disana bangku pojok di samping jendela menjadi pilihan mereka semua.
"what do you order,let me treat"ujar Hirata
"Is that true?,I want hot chocolate with a burger"cicit celine girangnya karna ditraktir
"Whst are you guys?"
"Just like it"cicit Claura pada Hirata
"Oke"
Hirata pun memanggil pelayan disana
"What do you want to order ?"tanya seorang pelayan di cafe itu denga ramah
"we ordered 4 hot chocolate and 4 burgers"
"Oke please wait a moment"
Setelah pelayan itu berlalu semua kembali diam dalam fikiran masing masing
"Claura we'll pick it up at 7 pm"
"Oke"jawab claura pada Hirata
"Excuse me this is the order"
"Thank you"
Acara makan mereka sesekali diisi oleh lelucon dari Hirata yang membuat mereka tertawa bersama mungkin kebersamaan inilah yang tak akan claura rasakan kembali saat dia kembali ke Indonesia.
"Let's go home this late afthernoon l haven't packed"ujar claura
"Oke let's go"
Mereka segera berdiri sambil menunggu Hiroma membayar bill ,mereka berjalan beriringan sambil ditemani lelucon Hirima yang membuat mereka tertawa.sampai saat di pintu keluar cafe claura bertabrakan dengan seseorang yang membuat minuman pria itu membasahi bajunya dan juga seragam claura
"If you see it see it!" bentak pria itu kepada caura
"Hey,why are you angry?!"ketus Hirata
"You should apologize"tukas celine
"You girls is not careful"ketusnya
" you can be normal or not?!"teriak Hirata
"Stop!!"
Seketika pertingkaian itu berhenti karena teriakan dari Claura
"I've enough,I'm okay"ujar claura
"She just don't know bro"ujar pria tadi
"You relly right-"
"Hirata stop!let's go"
Denga agak kesal Hirata dan lainya menyusul Claura menuju parkiran.
Mobil metah milik Hirata Segera melesat meninggalkan London aye
"I sweer,I really like that guy I was with don't"ujar stevani dengan ketus
"But he so handsome right"ujar celine denga genit semua mata memandang celine dengan tatapan horor karna telah mengatakan hal tadi.

............

Nathan POV

Hari terakhir gue di London gue habiskan dengan berkeliling kota ini.hari ini gue sudah berada di London aye selain untuk jalan jalan juga untuk bertemu bawahan gue buat ngambil tiket gue dan dia janjian di merry cafe yang ngak terlalu jauh dari sini sebelum kesana gue beli hot chocolate di salah satu kedai untuk menghangatkan tubuh karna cuaca hari ini cukup dingin.
Drttt drtt

"Halo ada apa"
"Saya sudah sampai tuan"
"Baiklah tunggu sebentar saya segera kesana"
"Baik tuan"

Tuttt
Pangilan langsung gue akhirin dengan lakah cepat gue pergi ke cafe yang ada di sebrang jalan sana.gue ngak melihat ke depan saat gue buka pintu dan tiba tiba gue nabrak seorang cewek hot chocolate yang gue bawa tumpah mengenai kemejaku dan seragam milik cewek itu.
Dia terlihat agak terkejut guepun langsung memarahinya.
"If you see it,see it?!"bentak ku padanya bisa ku lihat dia kaget karna kubentak.
"Hey,why are you angry?!"gertak cowok yang ada disampingnya yang gue yakini sih cowoknya.
"You should apologize"timval cewek berambut pirang disampingnya.
"You girls is not careful"Jetusku pada mereka aku bisa liat ekspresi marah dan kesal pada mereka.
"You can be normal or not?!"teriaknya padaku gue jadu sefikit emodi rasanys gue langdinh pengen kasih bogeman mentah ke wajah sok tampannya itu gue menahan emosiku gue beradu tatapan tajam fengannya tanganku mengepal kuat dan rahang gue mengeras saat gue mau pukul tuh cowok tiba tiba..
"Stoppp!!!"cewek yang tadi gue tabtsk akhirnya ngeluarin suara setelah dari tadi dia diam.
"I've enough,I'm okay"cicit cewek itu
"She just know bro"tukas ku dengan senyum Miring.
"You really right-"tukas cowik itu tapi terhenti karena
"Hirata stop! Let's go"sepertinya cewek itu malas berdebat makanya dia langsung menyuruh cowok tadi pergi.
Gue langsungasul kedalam melewati mereka tanpa bicara sedikitpun.pqgi pula masih ada yang lebih penting dari hal ini.
Gue bisa lihat orang suruhan gue lagi nunggi gue disana,gue langsung berjalan ke arahnya.
"Maaf saya telat "
"Tidak apa apa tuan"
"Mana tiketnya?"
"Ini tuan penerbangannya jam 8 tuan"
"Baiklah kalau begitu saya permisi tuan"
"Hm"gue langsung pergi dari cafe menuju rumah oma untuk berkemas .ku kendarai mobil sportku dengan kecrpatan tinggi gue pengen cepet cepet pulang ke Indonesia gue khawatir banget sama kakak gue disana.

BadBoy PromiseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang