Lantunan lagu "Dengan Caraku" terdengar dari kamar Kyra. Gadis dengan postur tubuh langsing, dan tidak terlalu tinggi itu sedang menikmati sabtu nya yang bebas. Berulang kali ia membolak balik tubuhnya di atas tempat tidur. mengecek ponsel berulang kali, tapi tidak ada notification yang muncul.
Tiba tiba, suara mesin mobil terdengar dari luar. Ah, pasti nge-Mall nih, batin Kyra. Dengan cepat, Kyra mematikan sound menggunakan remote yang ada di sebelahnya. Dan ia langsung menutupi tubuhnya dengan selimut.
"Kyra!!", seorang mendobrak pintu kamar Kyra dengan keras. Kyra tidak mendengarkan.
"Kyra apaan sih, udah jam 10 dan lo masih males males an?!", Della, sahabat Kyra sejak SMP segera menarik selimut itu.
Kyra segera bangun dari tidur nya.
"Iya iya bawel, gue tau, pasti Mall kan?", tebak Kyra. Della pun mengangguk antusias.
Kyra beranjak dari tempat tidur menuju kamar mandi. Della pun menekan tombol play di remote sound , dan lagu itu pun kembali terdengar.
🌻🌻🌻
Sesampainya di mall, Della seperti mencari seseorang. Ia terus melihat sekeliling.
"Nyari apa sih?", tanya Kyra.
"Udah deh ah lo diem..", jawab Della ketus. "Ra, coba kita ke atas yuk", Della menarik tangan Kyra menuju eskalator.
Di lantai atas, Della memicingkan mata, berusaha melihat objek yang dituju.
"Ngapain sih astaga", Kyra mulai kesal.
Della menarik tangan Kyra menuju timezone dan berhenti di depan salah satu permainan. Saat tiba di depan timezone Kyra terkejut. Ck, ngapain sih bocah ini ada disiniii astagaaa, batin Kyra.
Tiba tiba Della mendorong Kyra, dan alhasil Kyra menabrak sosok lelaki tinggi.
"Maaf maaf gue nggak sengaja", Kyra berusaha mungkin menetralkan jantung nya. Saat Kyra hendak pergi, tangan Kyra di cegah oleh lelaki itu.
"Kyra kan?", lalu Kyra menoleh dan mengangguk dengan raut wajah bingung.
"Ini gue, Devan".
