5.First Kiss😙

15 5 0
                                    

☝👆
Baca dulu,setelah ada tulisan play Mulmed baru putar Vidio di atas:)Please di mainkan

Suzuya POV

Ketika kami telah sampai di kelasku,ia menurunkanku tepat di tempat duduk ku.Semua orang memandang kami heran.Ada yang menganga,ada yang berbisik-bisik,dll.

"Ma,maka..sih yah,"Ujarku setelah aku duduk.Ia tidak menjawab dan langsung pergi meninggalkan kelasku begitu saja.Akupun terdiam.Sedang seluruh siswa di kelasku sedang membicarakan ku dan Davin.

"Eh!dia kok bisa sama Davin sih?di gendong lagi,"

"Gak pantes banget,mending ama gw,"

"Dasar cewek cupu perebut gebetan orang!!"

"Kok,Davin mau sih?"

Dan bla,bla,bla....masih banyak lagi.Aku hanya terdiam dan mendengarkan sindiran2 mereka yang sudah pasti di tujukan padaku.

"Eh,Cupu!!"

Suara itu...itukan suara...Greysa!!Dia datang?bukannya tadi dia tidak masuk jam pelajaran pertama.Aku mendongakkan kepalaku kaget!Dia ada di hadapanku sekarang!Dia menatapku tajam,aku menatapnya sendu dan kembali menunduk lagi.Ya tuhan!ku mohon!jangan biarkan ia melakukannya padaku hari ini.

"Berani lo deketin Davin?"Ujar Anaya membentakku.

"Lo tahu gak siapa Davin?"Lanjutnya lagi,aku tetap diam tak berkutik.

"Dia itu gebetan Greysa,You know??,"
Tambah Bella.Semua siswa di sana memandangi kami dengan perhatian seksama.Sepertinya mereka menunggu pertunjukkan yang tadi pagi di tunda.Yah,kalian pasti tahu maksudku.Davin?gebetan Greysa?aku tidak tahu itu!Sungguh!Jika aku tahu aku tidak akan pernah dekat dengan Davin.Sudah cukup aku berurusan dengan Greysa.

"Berani yah lo ha sekarang?"Ujar Greysa.Mendekat.....

"Akh....."Rambutku ditariknya,sangat keras hingga kepalaku menengadah ke atas.Ia memaksaku untuk menatap matanya.

"Denger!!Jauhin Davin!atau lo abis sama gw!!Ngerti!!!,"Ujarnya sambil menatap mataku tajam.Aku merasakan kebenciannya padaku meningkat drastis berkali-kali lipat di banding saat ia membullyku.

"A-aku gak a-a-da apa-apa kok,sama Da-vin,"Ujarku susah payah.

"Jangan panggil nama dia dasar cupu!lo gk pantes tau gak?"Bentaknya lagi yg kini menarik rambutku kuat sekali hingga aku terlempar ke lantai.Kepalaku membentur!dan darah perlahan mengalir.Begitu juga lututku yg tadi sudah di obati Davin kini perbannya lepas dan mencucur darah dari dalam lututku."Ah..."aku meringis kesakitan sambil memegangi lututku.Aku tidak bisa berdiri sekarang.

"Guys!lakuin kayak biasanya!"

Bugh!!!

Pipiku memar ketika Sierra memukul wajahku keras sekali.Bukan sekali dua kali,tapi berkali-kali.Membuatku meraung kesakitan.

Bugh!!

Bugh!!!

Bugh!!

Bugh!!!

Bugh!!

Bugh!!

Bugh!!

Bugh!!

Bugh!!

Bugh!!

Bugh!!

Bugh!!

Bugh!!

Bugh!!

Bugh!!

Kini aku benar-benar tidak merasakan ada kesadaran dalam diriku.Pandanganku mulai kabur!aku tidak tahu lagi apakah saat ini aku masih hidup atau tidak.Aku tidak tahu!Ku mohon siapapun!tolong aku!Datanglah!Sasuke~ku...

FATE[End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang