3

22 6 0
                                    

Di cafe

Setelah sampai di tempat tujuan. Kami pun turun dari mobil tadi.
Menuju cafe tempat kami biasa ngumpul.

"ahh, akhirnya nyampe juga"kata Ririn
"yaudah, masuk yuk"

Kami pun bergegas masuk dan duduk di bangku yang ada di cafe tersebut.

"kalian mau pesan apa. Biar gue pesenin" kataku
"gue jus semangka ama nasi goreng " kata Doni
"kalau gue jus jeruk ama nasi goreng ya" kata Ririn

"ya udah gue pesen dulu yah" kataku

"mbak pesen nasi goreng 3,jus semangka, jus jeruk, ama jus alpukat nya 1 "

"untuk meja yang mana??" tanya mbak tsb
"untuk meja yang disana ya mbak" kataku

Setelah memesan makanan. Hendak berbalik, ada yang menabrakku

"aduh"
"maaf, maaf, nggak sengaja mbak"
"ya nggak papa, cuma basah rok gua" kataku
"ohh, mm. Kalau gitu pakai aja nih jaket saya untuk menutupi rok mbak yang basah"
"nggak papa mas, nanti juga kering kok" kataku
" pakai aja mbak, sebagai ucapan maaf saya sama mbak" pinta orang itu
"oh ya udah kalau gitu makasih ya mas" kataku
"ya mbak sama sama, sekali lagi saya minta maaf" kata orang tsb
"kalau gitu gua permisi dulu" kataku
"oh iya mbak"

Setelah itu aku pergi meninggalkan orang tadi menuju tempat duduk ku sambil memakai jaket yang lengannya diikat di pinggang

"eh, lupa aku nanya namanya. Tapi cantik juga orangnya. Coba aja kalau dia pake hijab pasti tambah cantik. Ah, astagfirullah, apa yang aku pikirin" dalam batin orang tadi

Setelah sampai di tempat duduk. Terlihat 2 orang, Ririn dan Doni yang sedang menunggu ku

"Aya! Kok lama banget sih mesennya" tanya Doni kesal

"iya nih ya" kata Ririn

"sengaja, biar kalian bisa berduaan gitu" kataku

"Aya, jangan manasin kita dong" kata Doni

"iya nih tau!! Eh ngomong2 itu jaket lo dapet dari mana, kenapa lo pakainya kayak gitu" tanya Ririn

"Iya, iya. Maafin gua deh. Oh jaket ini tadi dari orang yang nabrak gua, terus air yang ada di gelas yang dia pegang tumpah terus kena rok gua. Terus dia minta maaf, dan ngasih jaketnya ke gue. Tapi gue bilang 'gue nggak pa pa '. Terus dia maksa dan gue akhirnya nerima jaket dari orang itu" penjelasanku pada Doni & Ririn yang menyimak ceritaku

"eh, cewek apa cowok ya? Dan siapa namanya? " tanya Ririn penasaran
" cowok, mmm tapi gue gak tau siapa namanya, soalnya tadi gak nanya" jelas ku
"terus sekarang dia kemana? " kata Doni sambil melihat kanan kiri depan belakangnya mencari sosok yang kuceritakan
"mmm, gak tau mungkin udah pulang" kataku

"eh pesanan kita udah dateng" kata Ririn

"ini ,silahkan di nikmati " kata orang yang membawa pesanan kami

"Terimakasih!! "

"mmm, enak banget"
"ya iyalah ini kan tempat biasa kita nongkrong"

Makan kami pun di temani canda tawa
Ya inilah yang kami sukai, walaupun yang dikatakan bukan hal yang penting
Ini lah yang membuat hubungan persahabatan kami tidak renggang
Ya.... Walaupun di setiap hubungan pasti ada problema nya masing masing

Maaf kalau ada kata yang salah
Mohon dukungannya dari kalian para pembaca
Jangan lupa tinggalkan jejak bintang dan komentar nya yaaa
THANKS
😇😇😇

PENANTIAN ku yang BERHARGA  ❤❤Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang