12.🌸

69 11 12
                                    

Jimin sibuk dengan kertas yang berserakan diatas mejanya. Matanya menatap kosong lembaran kertas itu, namun pikirannya melayang kembali pada 11 tahun yang lalu.

Flashback

Jimin kecil beumur 15 tahun mengayuh sepedanya begitu cepat,ia merasa sedih karna ayahnya mengatakan jika sahabat kecilnya akan pindah.

Setelah sampai di rumah sahabatnya,jimin terlambat. Rumah itu sudah kosong. Biasanya didepan rumah itu ramai dengan pelayan yang sibuk dengan kegiatan masing-masing. Tapi yang jimin dapati hanya rumah yang sudah terkunci dan sepi.

"Tuan jimin.?" Panggil seseorang membuatnya berbalik.

"Dia sudah berangkat baru saja sebelum kau kemari." Ujarnya.

"Aku tau."

Ia berbalik dengan lesu kepalanya menunduk. Ia tidak akan bertemu sahabatnya lagi. Sepeda yang tadi ia kayuh hanya ia bawa disampingnya.

Tapi sebelum ia benar-benar pergi dari rumah itu jimin melihat bocah laki-laki yang usianya tidak terpaut jauh darinya. Jimin masih melihatnya hingga bocah itu berdiri didepan pintu rumah sahabatnya menggengam buket bunga. Jimin penasaran dengannya,pasalnya jimin pernah melihatnya sekali saat bocah laki itu menatap sahabatnya dari kejauhan.

Bocah laki itu berbincang dengan ajhumma yang jimin temui tadi. Jimin sedikit mendengarkan percakapan mereka,mata nya membulat.

Flashback end.

"Aku tidak tau kenapa akhir-akhir ini banyak orang melamun."
Taehyung duduk disebelah jimin.

"Kau ada masalah?" Tanya taehyung.

"Tidak."

"Lalu kenapa kau melamun?"

"Sudah ku bilang tidak apa-apa."

"Heii jim. Kau dekat dengan hyesung?" Taehyung mengubah duduknya menyamping menghadap jimin.

"Kenapa?"

"Aku pikir aku menyukainya.."

Jimin terkejut.

Jimin berpikir jika taehyung sudah gila hanya bertemu 3 kali membuatnya menyukai hyesung.

Setelah taehyung kembali dari supermarket waktu itu, ia bertemu jimin di cafe nya. Taehyung mengatakan jika ia mengajak hyesung makan malam bersamanya tanpa jimin. Dan itu membuat jimin menatap tidak percaya.

"Kau menyukainya hanya karna ia mengiyakan makan malam bersamamu?"

"Jangan menyukainya." Imbuh jimin menatap taehyung kesal.

"Kenapa kau melarangku? Memang kau siapa ?"

"Ku bilang jangan menyukainya. Dia sudah memiliki kekasih." Tegas jimin membuat taehyung bungkam.

"Walaupun kau berpikiran akan merebut dari kekasihnya,aku berharap kau tidak benar-benar melakukannya. "

¶•¶

Jimin keluar menuju sebuah gedung tinggi dengan bau obat-obatan. Surai yang terakhir kali berwarna abu-abu sudah ia ganti menjadi hitam.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 11, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

HATE U LOVE U (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang