Idiot Brothers [ Kang Daniel ] ✔

90. Surat

Saat Somi dan Guanlin akan memasuki satu ruangan yang sama, semua orang sangat khawatir rasanya seperti campur aduk.

"Guanlin sayang.. Mamah disini buat jagain kamu, maka dari itu. Setelah keluar dari sana kamu harus langsung sadar ya, jangan buat kita semua khawatir Guanlin.."-Mamah Lai

Sedangkan Keysha, dia masih sangat sedih dan khawatir. Dan dia lagi duduk menjauh, melihat semua orang dari kejauhan. Keysha gk sanggup ngeliat ini, entah kenapa perasaan Keysha gk nyaman.

"Somi, begitu lo keluar dari ruangan itu. Kita harus jalan jalan lagi kaya dulu ya, menikmati manisnya dunia."-Daniel

"Gue selalu berusaha niel."

Daniel hanya tersenyum miris.

"Som, gue udah ngasih izin buat melakukan ini. Maka dari itu, lo harus janji sama gue kalau lo bakal kembali sehat lagi."-Jungkook

"Iya Jeon, tolong jagain mamah dan papah ya. Ah.."

Tiba tiba Somi memegang kepalanya dengan merintih.

"Kenapa sayang?"-Mamah Jeon

"Kenapa som? Ada yg sakit? Dimana? Bilang sama gue."-Jungkook

"Gk ko Jeon, gue gk pp."
" Mah, biarin Somi tetap hidup dan menjadi bagian dalam hidup Guanlin."

"Ayo kita masuk"-Dokter

Dokter dan para tim medisnya pun memutuskan untuk membawa Somi dan Guanlin masuk. Daniel dan yang lainnya hanya bisa pasrah mendoakan semoga dua duanya bisa selamat.

"Apa mereka bisa selamat?"-Tanya Daniel miris

"Bisa niel. Lo gk boleh pesimis."-Sengwoon

"Lo harus yakin kalau mereka akan selamat."-Baejin

"Semoga."

Jihoon melihat Keysha yang lagi duduk sendiri seperti measingkan diri dari semua orang. Dan Jihoon menghampiri Keysha.

"Lo kenapa key?"

"Gk pp."

"Bohong lo, lo pasti khawatir sama Guanlin?"

"Lebih dari khawatir hoon."

"Guanlin pasti selamat, kalau pun dia gk selamat. Kita harus ikhlas."

"Apa maksud lo!"

"Key, dengan Guanlin melakukan operasi ini. Maka kita harus tau resikonya, dan lo tau kan resikonya apa?"

"Guanlin bakal selamat! Gue yakin!"

"Semoga, gue juga akan selalu doain Guanlin akan itu. Gue punya sesuatu buat lo."

Jihoon mengambil sesuatu di jaketnya.

"Apa ini?"

"Surat. Dari Guanlin, maaf gue baru ngasih ini ke lo sekarang. Mungkin telat banget gue ngasih ini ke lo key, tapi nanti lo pasti ngerti kenapa gue baru ngasih ini ke lo."

"Ini dari Guanlin? Guanlin yang nulis ini buat gue? "

"Iya key. Anggep aja ini kado ulang tahun lo dari Guanlin. Gue pergi dulu."

Jihoon meninggalkan Keysha pergi, dan operasi telah dimulai. Dengan sangat ragu Keysha memutuskan membaca itu di tempat yang sepi, yaitu di rooftop. Dengan sangat ragu Keyha membuka amplop putih yang berisikan surat itu.

Akhirnya disana terdapat.

Surat Guanlin.

**