[Completed] from Hate to Love ✔
[Sequel] The Ohs ✔
jangan benci seseorang atau lo bakal berakhir mencintai dia sedalam-dalamnya -Sejeong
ya gitulah -Sehun (aPA sEh)
kalo lo udh pernah ketemu ma gue berarti lo udah pernah ketemu sama orang paling bre...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sunday, 25 December 2017 20.30
"Selamat natal ma, pa, kak !!"
Gadis berumur 22 tahun itu tampak senang bisa merayakan natal bersama keluarganya tahun ini. Biasanya saat hari natal mereka akan sibuk dengan kesibukan masing masing.
Seperti dirinya akan sibuk pada kuliahnya. Papanya akan sibuk dengan perusahaannya yang dibantu oleh kakak laki-lakinya. Dan mamanya juga akan sibuk dengan kain-kainnya.
"Yeh lo mah kek anak kecil natal aja diributin"
Sang kakak memang tidak terlalu suka dengan perayaan yang melibatkan keluarga. Lebih tepatnya melibatkan papanya. Karena dia memang benar-benar tidak menyukai papanya
"Ribet amat lo kak"
Gadis itu, Kim Sejeong. Seorang gadis yang berasal dari keluarga yang lumayan kaya dan baru saja menyelesaikan pendidikannya di perguruan tinggi tahun lalu. Dia seorang gadis yang energetik dan sangat ceria. Mencintai keluarganya dan juga sangat mandiri. Dia mendirikan cafe dengan usahanya sendiri tahun lalu. Sangat mandiri bukan?
"Tukar kado lah"
Sejeong memberikan kadonya untuk Jongin -kakak lakilakinya- dan Jongin pun memberikan hadiahnya ke orang yang ada disampingnya yang tak lain adalah mamanya. Mamanya mengoper ke papanya dan papanya mengoper ke Sejeong.
Mereka pun membuka kado masing-masing.
Jongin mendapatkan Mug yang terdapat ukiran tangan Sejeong. Bukan rahasia lagi kalau Sejeong pandai menggambar. Kemampuan itu dia dapat dari mamanya yang seorang designer.
"Alay banget hadiah lo"
"Masih mending gue kasih"
Mamanya membuka hadiah miliknya. Isinya berupa kunci mobil dan satu kotak kecil dengan merek 'fiesta'
"Jaga-jaga ma. Jongin ga mau punya adek lagi"
Mamanya hanya menatap Jongin tajam dan memukul kepala Jongin menggunakan penutup kado. Karena satu kotak kecil mereka melupakan kalau Jongin baru saja memberikan mamanya sebuah mobil Audi.
"Sekarang giliran papa"
"Semoga bukan testpack"
Lagi-lagi, Jongin mendapat pukulan dari mamanya.
Di dalam kotak sedang itu ternyata terdapat 5 sweater yang dirajut sendiri oleh mamanya.
