~ Part 12 ~

31 2 0
                                    


Sesampainya di sekolah , seperti dulu saat Kath pertama berangkat bareng Alex ia menjadi pusat perhatian teman temannya terutama para cewek.

Saat sampai di parkiran Kath pun turun dari motor Alex dan melepas helmnya lalu menyerahkanya pada Alex.

Pandangan sinis dari para cewek fens Alex sudah diterima Kath sejak dari gerbang.

Kali ini Kath lebih dibuat kaget karena tiba tiba Alex menggandengnya dan menariknya dari kerumunan cewek cewek alay fens Alex.
Kath hanya pasrah.
Dalam hati, Kath senang namun juga bertanya tanya.
Para cewek pun tambah kesal dan juga heran.

Alex menggandeng Kath sampai di depan kelas dua belas dimana kelas Mipa dan Ips saling berhadapan

Disitu Alex kemudian melepaskan tangan Kath .

"Maaf refleks "ucap Alex .

"Hhh refleks maksudnya"ujar Kath

"Emm..bukan refleks maksud gue tadi biar lho gak diserbu sama gerombolan cewek cewek alay itu " Alex hanya memandang datar tanpa memandang Kath sedikitpun entah kenapa kali ini Alex merasa gugup.

"Emmm..iya makasih lex " ujar Kath.

"Hm" ujar Alex .

"Kok suasananya jadi akward gini ya , emmm..g- gue ke kelas dulu  "  Alex mendahului Alex ke kelas .

Kath hanya mengangguk
Kath pun juga masuk ke kelasnya .
Saat sampai di kelas , Mita dan Eva menghalangi Kath di depan pintu, sama seperti waktu itu.

"Kath , lho lagi lagi ngejadiin yayank gue tukang ojek ya " ucap Eva seraya berkacak tangan.

"Jangan jangan lho ada apa apa ya sama yayank gue " ujar Mita.

"Apaan sih kalian yayank yayank alay banget jijik Kath jadinya , iya kenapa kalo Kath jadiin Alex tukang ojek " ujar Kath membalas Eva dan Mita.

"Apa " ujar Eva dan Mita .

"Lho bayar berapa kok yayank gue bisa mau sama lho " ujar Mita .

"Emmm..berapa ya ? Rahasia kalian pikir aja sendiri " ujar Kath .

Lalu Eva dan Mita beneran memikirkan itu .
Kath tak habis dengan kedua temanya itu yang agak gesrek otaknya mereka terlalu percaya dengan apa yang baru mereka denfar tanpa membuktikan kebenaranya.
Untung saja Kath kini kelas dua belas jadi gak ada buly bulyan semisal fans Alex dari kakel pasti Kath gak akan berani mendekati Alex dia hanya memandangi dari jauh.

Kath pun menuju bangkunya.
"Fany Riska kenapa kalian gak belain Kath tadi " ucap Kath yang kemudian melepas tasnya.

"Yaelah Kath cuman Eva sama Mita doang , jaman dulu ketua perkumpulan pemuja most wanted sekolah itu kakel dulu gue takut sama kakel sekarang ketuanya malah cewek cewek gesrek kaya Eva sama Mita , saingan lho tuh cuma cewek model gituan rata rata cewek modis pinter kaya anak ipa itu gak terlalu mikir kek gitu mungkin mereka udah terbiasa sama Alex dan Nico ,tapi entahlah .."  ujar Riska .

"Perkumpulan ? Lebay bin alay banget sih ,cowok modelan Alex sama Nico apa yang disukai coba si Nico yang play boy dan si Alex yang sok sok an coldboy padahal kelakuanya gak beda sama cowok gesrek" ujar Fany.

"Fany!"ujar Kath dan Riska bersamaan.

"Kenapa?"tanya Fany.

kini dua temanya diam dan memilih menyibukan diri Riska yang chatan dengan Nico sedang Kath yang menyetalkeri akun sosmed Alex lalu beralih membaca buku PMR.

"Emmm..maaf nyonya saferio dan nyonya Fernando , tadi tunanganya Sawn Mendes khilaf " ujar Fany sambil mengangkat kedua jarinya pics..

Riska dan Kath saling pandang.

Sicret  Admirer ( HIATUS )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang