Setelah pulang sekolah rencananya Kath akan nonton Alex tanding basket bersama Fany Riska juga Nico.
"Nic emang Alex tandingnya dimana " ujar Kath .
"Di lapangan indor Merpati blok 5 kaya nya deket ke arah rumah lho Kath paling cuman 500 meter dari rumah lho ,dia lawan sama SMA Kencana" ucap Nico.
"Oh..lapangan indor itu " itu mah Kath jalan kaki dari rumah bisa " ujar Kath.
Kath naik mobil bersama Fany sedang Riska boncengan naik motor dengan Nico.
Sampailah di tempat tanding Alex.
Kath,Riska ,Fany serta Nico pun menuju bangku penonton.
Dari bangku penonton, Kath dapat melihat Alex dimana ia menjadi kaptenya.
Kini Alex menguncir rambut nya sedikit kebelakang karena mulai gondrong.
"Kath lho gak mau nyemangatin Alex ,gitu" ujar Riska yang duduk disampingnya.
"Nyemangatin , gimana ya Ris " ujar Kath .
"Yaelah Kath nyemangatin misal kaya gini , semangat Alex, gitu " ujar Riska .
"Jangan ajarin Kath alay kaya lho deh " ujar Fany.
"alay apanya coba , nyemangatin doang " ucap Riska.
"Tapi Kath malu nanti klo Alex nganggap Kath cewek Alay gimana nanti ilfil dianya" ujar Kath.
"Gak Kath percaya sama gue , ok kita teriak bareng biar lho gak malu , gimana mau pdkt klo lho nya aja gengsinya gede begitu " ujar Riska.
Alex kini sedang berbaris untuk memulai pertandingan.
"Ok , tapi beneran ya teriaknya bareng bareng " ucap Kath.
Riska hanya mengangguk.
"Yok, satu dua tiga " ucap Riska.
" semangat Alex ..." ujar Kath.
Ternyata yang teriak hanya Kath saja Riska dan kedua sahabatnya tidak ikut teriak .
Kath sekarang malu apalagi sepertinya Alex mendengar teriakanya tadi dan sekarang melihat kearahnya entah angin apa kemudian Alex tersenyum tipis lalu mengalihkan pandanganya dan fokus pada permainan basket yang sudah mau dimulai.
Jantung Kath tambah dag dig dug melihat senyum manis Alex tadi yang melihat kearahnya.
"Ciyeee..yang disenyumin sama gebetan "ujar Riska.
"Selamat Kath lho udah buat hati es nya leleh , semangat Kath buat dapetin cintanya Alex "ujar Nico.
"Iya Kath Semangat "Fany juga ikutan .
"Okok,tapi kanKath jadi malu tadi teriak sendiri "ujar Kath.
"Malu tapi seneng kan , makanya ilangin gengsinya lho " ucap Riska.
Kath mengangguk kemudian tersenyum simpul dan mulai fokus pada pertandingan yang akan dimulai.
Sekarang permainan basket dimulai.
Dimana bola berwarna coklat itu dipantulkan dan diperebutkan oleh pemain serta dilemparkan kepada timnya.
Terlihat Alex sedang mendrible bola dan menggiringnya ke ring /keranjang lawan.
Dan saat Alex melakukan gerakan Lay up Alex berhasil memasukkan bolanya ke keranjang diatasnya.
Kemudian tim Alex berhasil melakukan reborn dan begitu seterusnya.
Sedang Kath dan juga teman temanya berharap Alex bisa menang dalam pertandingan ini .
Dan benar akhirnya pertandingan dimenangkan oleh tim Alex.
"Yeyyyyy tim Alex menang " ujar Kath, Riska , Nico dan Fany.
"Kath cepet gih kasih minuman lho ke Alex , kasian tuh Alex nya pasti haus " ujar Riska.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sicret Admirer ( HIATUS )
Teen Fiction-Alex" Aku tau sekarang mungkin tidak selamanya cinta pertama itu akan menjadi cinta sejati kita . Nyatanya sekarang dihatiku bukanlah Emly lagi tapi seseorang yang membuat hari hariku lebih berwarna Kathryn...Sekarang aku mulai memendam rasa pada...
