Pagi yang cukup berbeda, kesunyian nampak tidak hadir kali ini
Derap langkah dan helaan nafas terdengar memenuhi setiap Ruangan
Entah apa yang telah mereka mimpi kan semalam
Namun suasana hati mereka terlihat lebih damai dan bersahabat
Bahkan woozi yang semalam membanting pintu kamarnya itu kini memincingkan matanya dan tersenyum saat melihat mingyu yang berjalan kearahnya dengan segelas coklat panas di tangan
"Menjijikan! Cuci wajah mu sebelum menyentuh makanan kim! Kenapa kau mengacuhkan kebersihanmu akhir-akhir ini?"
Mingyu menarik kursi dan mendudukinya setelah memastikan gelas coklat panasnya telah lebih dulu mendarat dengan selamat
"Apa wajah ku terlihat buruk? Seharusnya tidak karna sebelum kemari aku sudah memastikan ketampanan ku tidak berkurang saat menyapa hoshi hyung nanti"
Mingyu tersenyum dan merapihkan helaian rambut indahnya
"Ch! Dia tidak akan tertarik padamu"
Woozi kembali tersenyum dan menatap mingyu dengan tajam
"Atas dasar apa kau menyimpulkan hal itu hyung?"
"Bukankah sudah cukup jelas siapa yang ia cintai di sini?"
Belum sempat mingyu menjawab pertanyaan hyung kecilnya, seokmin telah lebih dulu menarik kursi dan mendudukan dirinya di sana
Kini meja makan itu kian ramai di hiasi senyuman dan tatapan meremehkan
"Woozi hyung dengarkan aku.. tidak ada yang Hoshi hyung cintai di sini, kita semua sama-sama rendah di matanya, kau sadar akan kesalahan mu malam itu? Jika tidak, akan aku perjelas jika Hoshi hyung benar-benar terluka, dan kini kau tersenyum membicarakan soal cintanya? hey! Tau diri lah sedikit hyung! jangan berlagak seperti bayi yang polos disini, aku tidak ingin menertawakan mu"
Mingyu menepuk pundak seokmin dan tertawa cukup ringan setelahnya
"Aku baru saja akan mengatakan hal itu seokmin-ah, namun kau telah mengambil kesempatan ku"
Seokmin mengambil satu keping biskuit yang tertata rapih di dalam sebuah kemasan dengan merk yang cukup terkenal
"Kita lihat berapa banyak part bernyanyi ku yang akan terpotong pada comeback kita tahun ini"
Mingyu kembali tertawa saat membayangkan betapa buruknya wajah lee seokmin ketika melakukan rekaman, woozi pasti akan memberinya banyak kesulitan
Dan point penting yang mingyu fikirkan adalah kenyataan bahwa anggota vocal team akan memiliki part yang minim dalam lagu mereka kali ini
Woozi sepenuh nya memiliki hak untuk mengatur berapa banyak suara yang akan member seventeen keluarkan
"Aku tidak akan berbuat sepicik itu, walau aku mengakui kalimat mu benar benar menyinggung perasaan ku namun profesionalitas akan selalu menjadi nama punggung ku, jadi mari kita bersaing secara sehat di sini"
Perkataan woozi berhasil membuat tawa mingyu terhenti dan senyum seokmin yang mengembang
"Mwo?! Apa yang kau mimpi kan semalam hyung? Kenapa kau menjadi malaikat tanpa sayap pagi ini?"
Mingyu mengangguk menyetujui apa yang baru saja seokmin katakan
Dan dengan helaan nafas yang panjang, woozi menggelengkan kepala nya pelan seakan ia merasa lelah telah bicara
"Lupakan.. tidak ada gunanya aku berbicara dengan kalian"
"Ya! tunggu dulu! Apa maksudmu dengan 'mari bersaing secara sehat di sini'?"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Camera Changes Everything🍁[END]
FanficSemua mata dunia tau jika Hoshi adalah manusia manis yang sangat ceria dan banyak bicara Namun di balik layar kaca dan media informasi, Hoshi selalu mengatakan hal yang sama "Aku diam bukan berarti aku tidak terluka" [Kwon Soonyoung/Hoshi] And All M...