-Jessica POV-
Pagi hari yang sangat indah dan cerah
"Hi,selamat pagi nona" kataku
"Pagi juga,"
"Ku kira kau masih disampingku"
"Tidak, hari ini aku ingin pergi, jadi bangun lebih awal" katanya
"Pergi kemana?Kok semalam tidak bilang,kalau begitu kenapa minta aku menemanimu disini?"
"Ini mendadak, aku hanya ingin ke mall, kau ingin ikut?"katanya
"Aku ikutt...hanya kita berdua kan?jika kau dengan temanmu aku malu"
"Pakai ember saja agar tak malu, nanti aku siapkan" ledeknya sambil nyengir kuda
"Sini kau" suruhku sambil menepuk tempat disebelahku
"Mau apa hah?"
"Jika ingin mencubitku aku tidak mau"katanya
"Yasudah, biar aku yang kesitu"
"Awas kau ya" kataku lagi dengan tangan yang siap mencubit
"Iya....iya ampun maafkan aku manjah" katanya sambil menampilkan puppy eyes yang sangat cute
"Ihh kau ini....untung aku sa....." aku keceplosan ingin berkata sayang, untung saja bisa dijeda huh
"Sa...apa?" tanyanya penasaran
"Tidak jadi"
"Yasudah aku ingin mandi" kataku sambil berjalan meninggalkannya begitu saja tanpa melihat kebelakang lagi
"Iya sana manjah" ledeknya berulang kali
Aku tidak ingin berlama-lama dikamar mandi karena itu sangat membosankan, aku keluar dengan menggunakan handuk piyama dan aku berjalan ke kamar mencari Ana, dia tak ada di kamar nya ku cari di seluruh ruangan ternyata dia ada di dapur, kulihat dia sedang masak makanan yang mempunyai ciri khas tersendiri yaitu nasi goreng, sengaja aku berjalan tidak bersuara dan sangat hati-hati, ternyata dia tak curiga dengan keberadaan ku sekarang ini yang tepat dibelakangnya, dengan hati-hati ku pegang pundaknya
"Aaaaaaaaaaa................"
"Aaaaaaaaaaaaaa............." aku ikut terkejod saat dia berteriak sangat kencang, aneh sangat aneh, aku yang mengagetkan aku juga yang kaget hahahaha
"Ish kau ini, aku benci padamu Ana"
"Dih... Kok aku yang disalahkan, aturan aku yang marah karena kau mengagetkan ku sampai berteriak seperti tadi, dasar anak manjah tak mau disalahkan!" katanya sambil menekan di kata terakhir
"Hehehe..... aku hanya bergurau je lah, aku minta maaf ya"
"Hehe...hehehe tertawa saja kau sepuasnya anak manjah"
"Kau masak apa?" kataku basa basi
"Nasi goreng."
"Masih ngambek kah?"
"Tidak."
"Lalu?"
"Hanya lapar karena energi ku terkuras untuk berdebat dengan mu manjah!"
"Iya maaf, yasudah aku ganti baju dulu" kataku meninggalkannya
"Cepat..... aku menunggumu manjah" katanya sedikit berteriak
"Iya bawel....."
Aku berjalan ke kamar dan sesampainya dikamar aku mengunci pintu agar Ana tak sembarang masuk, walaupun dia seorang guru tapi otaknya gesrek jika diluar sekolah, entah mengapa aku juga heran
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BEAUTIFUL TEACHER
RomanceCerita ini mengandung unsur gxg, fiktif, dan imajinasi. mohon tanggung sendiri dosanya wkwk, tolong untuk yang dibawah umur jangan membaca Saya, Mengucapkan terima kasih☺