10 tahun kemudian...
Suara ricuh penonton yang hadir memenuhi stadium. Cahaya dari sinar lampu lighstick seperti lautan yang terhampar. Semuanya menyerukan fanchart andalannya. Saat yang dinanti-nanti akhirnya tiba. Perlahan, satu persatu personil muncul dari bawah panggung, bersamaan dengan itu sorak sorai semakin ricuh, yang mereka cintai telah hadir dengan senyuman cerah dari wajahnya. Hana menatapi mereka satu persatu mengikuti kamera yang bergerak menunjukkan wajah indah mereka sampai akhirnya tertuju pada satu personil yang paling dia tunggu. Senyumnya tak henti-hentinya mengembang lebar sejak awal. Mendengar fanchart yang diserukan, Hana mengikutinya dengan hafal.
"Kim Namjoon, Kim Seokjin, Min Yoongi, Jung Hoseok, Park Jimin, Kim Taehyung, Jeon Jungkook, BTS!!!"
"Aaaaaaaa!!" Hana memukul-mukul layar kaca didepannya. Walau dia hanya menonton dari layar kaca tapi rasa antusiasnya tidak berbeda dengan yang berada langsung dikonser. Dia begitu bersemangat saat mendengar kabar konser mereka, tapi dia juga sedih karena tidak bisa melihatnya secara langsung karena tidak bisa. Tiketnya begitu mahal sehingga dia tidak bisa membelinya. Daripada menghabiskan uang untuk itu lebih baik dia habiskan untuk membeli makan, pikirnya.
Saat mereka mulai membawakan lagu 'The Truth Untold', Hana hanya menetapkan pandangannya pada satu makhluk disana, apalagi jika bagiannya menyanyi, Hana akan berteriak histeris. Jika dari layar kaca saja sudah seperti orang kerasukan apalagi jika menonton secara langsung?
Tidak terasa, waktu konser harus selesai sampai disini. Banyak yang mengeluhkan untuk diperpanjang tapi mereka tidak bisa karena harus mempersiapkan konser lainnya. Penonton harus puas dengan konser kali ini, padahal banyak yang masih merindukan mereka, termasuk Hana. Dia menyayangkan tidak bisa menatap mereka lebih lama lagi.
BTS menyampaikan kata kata terakhir sebelum mengakhiri konsernya. Mulai dari Namjoon yang biasa disapa RM yang mengungkapkan rasa terimakasihnya karena fans mereka yang selalu ada untuk mereka, mengatakan bahwa mereka sangat bersyukur memiliki ARMY-sebutan untuk fans mereka- dan mereka berjanji akan melakukan yang terbaik, sampai akhirnya kamera menyorot lelaki tinggi yang tengah tersenyum menahan air mata bahagia.
"Kim Taehyung! Kim Taehyung!" sorakan terdengar ketika lelaki itu mulai mendekatkan mic kemulutnya. Dia berdehem sebelum memulai perkataanya.
"Kkamsahamnida, aku sangat bahagia karena kalian tetap mencintai kami sampai saat ini. Aku ingin mengucapkan terimakasih kepada keluargaku yang sedang menonton dirumah dan juga kalian yang hadir disini. Aku-aku tidak tahu harus berkata apalagi aku terlalu bahagia, aku harap kalian akan tetap ada dan selalu mendukung kami. Berikan semangat dan rasa cinta kalian. Aku mencintai kalian, saranghae! Saranghae ARMY!" ucapnya sesekali tersendat karena isakannya.
Disisi lain, Hana mendengarkan dari depan layar kaca berguling guling karena merasa dirinya ternotis. Ketika giliran Jungkook, maknae BTS, akan berbicara Hana dengan cepat memasang mata dan telinganya untuk mendengar kata yang akan dia ucapkan. Tapi bukannya mulai berbicara, Jungkook menutup wajahnya dengan kedua tangan menutupi tangisan derasnya. Semua yang menyaksikan terharu, memberikan semangat pada Jungkook agar tegar.
Sampai saatnya dia mengangkat kepalanya dengan wajah yang berlinang air mata dia mulai mendekatkan mic ke mulutnya. Saat Jungkook membuka suara yang lain siap mendengarkan.
"Kkamsahamnida, aku tidak tahu harus berkata apa yang pasti aku cinta kalian!" ucap Jungkook singkat tapi dapat membuat semua hati para fans berdesir begitu juga Hana yang sedang menggigit bibir bawahnya. Kata kata yang dikeluarkan Jungkook membuat jantung Hana terasa ingin keluar juga.
