prolog

5 1 1
                                    

  Malam yang dingin membuat cewek berambut panjang ini harus masuk ke dalam kamarnya,ia melepas jaket nya dan menaruhnya di lemari dengan sangat rapi kemudian ia beranjak ke kasur dan tidur.

***

   Pagi ini Alin sudah siap dengan seragam sekolahnya dan ia bersiap-siap untuk berangkat sekolah,di bawah orang tua Alin sedang menikmati makan pagi mereka. Risa-mama Alin melihat putrinya berdiri tak jauh dari meja makan pun memanggilnya

"Alin,ayo sarapan" ucap Risa pada anak bungsu nya,Alin pun langsung tersadar dari lamunannya dan langsung memalingkan wajahnya dan pergi begitu saja,tanpa memperdulikan panggilan Risa

   Alin langsung keluar dari perkarangan rumahnya dan pergi menuju sekolah menggunakan mobilnya dengan kecepatan tinggi,ia merasa kesal pada orang tuanya,karna tidak pernah memperdulikannya. Brengsek!
   
   Selama perjalanan menuju sekolah pikiran Alin tidak keruan ia menjadi tidak fokus lalu ia menepikan mobilnya di supermarket,ia keluar dan masuk ke dalam supermarket itu untuk membeli makanan ringan dan minuman

***

   Alin sudah sampai di sekolahnya ia memarkirkan mobilnya dan berjalan menyusuri koridor yang penuh dengan manusia itu.

   Arin sahabat Alin dari kecil itu sudah menunggunya di kelas dari jam 06.30 sedangkan sekarang sudah pukul 07.00,ia menatap Alin sambil berkacak pinggang

"Dari mana,lo?" Tanya Arin kesal

"Rumah" jawab Alin santai

"Kok,lama? Kemana aja?" Tanya Arin sinis

"Gue,mampir ke supermarket dulu beli makan sama minuman"

"Lo,minum lagi,lin?" Tanya Arin khawatir

Alin mengangguk

"Aduhh,lin, udah gue bilangin jangan minum-minum lagi" ucap Arin sambil menarik Alin duduk di bangku nya

"Sekarang,lo,nggak pa-pa? Nggak pusing? Ato mual,gitu?"

"Gue,nggak pa-pa,rin"

"Lain kali,jangan minum lagi klo nggak ada gue,ok?"

"Iya" setelah percakapan itu guru datang dan pelajaran pun berlangsung.

***
 
   Cowok itu menatap nanar liang lahat yang dihadapannya,perasaan sedih,marah,kesal bercampur aduk dalam pikirannya

"Aakh! Sial!" Teriaknya frustasi,lalu mengusap liang lahat dihadapannya dengan lembut

"Ma,maafin Iko,ya? Karna baru sekarang Iko jenguk mama" tuturnya sedih

Ya, 2 tahun lalu mamanya Iko meninggal dunia karna kecelakaan dan Iko menyalahkan papanya atas kecelakaan yang dialami mamanya,Iko sempat melihat mama dan papanya bertengkar hebat dan membuat mamanya keluar rumah menggunakan mobil dengan kecepatan tinggi dan esoknya mamanya ditemukan tewas dengan tragis.

Maaf,ya baru bisa bikin cerita segini doangg😁😁
Jangan lupa vote sama comen,ya!
              *Aturan membaca*

Jangan membandingkan cerita ku dengan orang lain. Biar bisa menghargai karya ku😁

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 05, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

You❤Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang