A L V I N O √

A L V I N O -°4°

Budidayakan vote sebelum baca dan komen sesudah baca👌

Happy Reading😊

.

Pagi yang cerah di hari minggu, membuat Kia tampak semangat untuk jogging. Kia jogging hanya disekitar komplek perumahan nya saja, dan ia jogging bersama dengan adiknya.

"Hm kakak, lista cape." Ucap Rista kepada Kia.

"Iya sayang, yaudah kita istirahat dulu aja ya" Jawab Kia sambil tersenyum.

Akhirnya Kia dan Rista memutuskan untuk beristirahat di taman yang berada didekat komplek perumahan Kia. Tanpa disengaja, ada alvino juga di taman. Rista yang melihat alvino langsung berlari menghampiri alvino. Kia yang melihat adiknya berlari malah bingung dan akhirnya mengejar Rista.

"Eh kakak ganteng dicini juga?" Tanya Rista kepada alvino.

Alvino yang sedari tadi fokus pada ponsel nya langsung menoleh ke arah Rista. "Iyaa, kakak disini. Kamu disini sama siapa?" Tanya alvino.

Belum sempat Rista menjawab, Kia sudah ada dihadapan mereka. "Aduh dek, kamu ngapain sih kesini?" Tanya Kia dengan nafas yang tersenggal senggal akibat kelelahan mengejar Rista.

Alvino yang sepertinya tidak asing dengan suara itu langsung mendongakkan kepalanya dan melihat Kia. Kia yang melihat alvino langsung terkejut.

"K-kak alvino? Eh maaf ya, aku kira siapa. Soalnya tadi Rista main lari gitu aja" Ucap Kia.

Alvino tidak menghiraukan ucapan Kia dan malah sibuk meladeni rista. Lalu alvino malah mengajak Rista untuk beli es krim. Kia yang merasa ditinggalkan hanya bisa diam saja lalu duduk dibangku taman.

Setelah membeli es krim, Rista dan alvino kembali ke tempat duduk yang tadi dan melihat Kia yang sedang bersandar sambil memejamkan matanya. Karena merasakan ada yang duduk disebelahnya, Kia langsung membuka mata. Ia melihat alvino dan Rista. Lalu Kia sedikit bergeser agar mereka berdua bisa duduk.

Lalu alvino memberikan satu cup es krim juga kepada Kia. Tetapi tetap dengan wajah datarnya.

"Nih" Ucap alvino sambil menyodorkan es krim.

"Buat kia?" Tanya Kia bingung.

"Hmm"

Kia pun langsung mengambil es krim tersebut dan langsung memakannya. Dalam hati Kia malah jerit jeritan seperti habis liat hantu

"Astogeeee, kak alvino beliin gue es krim juga ya ampun" Jerit Kia dalam hati.

Kia memakan es krim tersebut sambil senyum senyum sendiri dan malah membuat alvino jadi bergidik ngeri.

"Gila kali nih orang" Batin alvino.

Tanpa Kia sadari, ternyata Kia makan es krim nya belepotan sama seperti anak kecil. Alvino yang melihat itu langsung mengambil sapu tangannya dan membersihkan mulut Kia. Kia yang mendapat perlakuan seperti itu dari alvino langsung diam. Tidak berkutik sedikit pun. Ia merasakan kalau jantungnya saat ini lagi dangdutan. Ia terus menatap wajah alvino yang terlihat sangat tampan, bahkan ia tidak berkedip.

Dan pada akhirnya mata mereka berdua bertemu, namun alvino lebih dulu memalingkan wajahnya ke arah lain dan tetap memasang wajah datar. Sedangkan Kia? Entah lah, pipi Kia sekarang sudah seperti kepiting rebus. Rista yang melihat adegan itu malah ketawa ketawa sendiri.

🌺🌺🌺

Hari sudah siang, matahari pun memancarkan sinar nya dengan terik. Membuat semua orang menjadi kepanasan. Kia dan Rista memutuskan untuk pulang kerumah mereka dan beristirahat.

"Kak, Kia pulang dulu ya!" Ucap Kia sambil tersenyum.

"Kakak ganteng, lista pulang dulu ya" Ucap Rista.

"Gue anter!" Jawab alvino

Kia yang mendengar ucapan alvino langsung kaget. Bagaimana bisa seorang alvino mau mengantarkan Kia pulang kerumah. Padahal biasanya, Kia lah yang minta tebengan. Apa alvino sudah suka dengan Kia?

"Gue nganterin demi Rista, bukan lo!" Ucap alvino.

Kia yang mendengar itu seketika ekspresi wajahnya menjadi lesu. Padahal ia sudah berpikir kalau alvino suka padanya. Nyata nya tidak. Alvino melakukan ini demi Rista, adiknya.

Rista yang mendengar itu pun  langsung jingkrak jingkrakan dan langsung menarik tangan alvino. Sedangkan Kia? Malah ditinggalkan begitu saja. "Dasar ade biadab!" Batin kia

🌺🌺🌺

Tak butuh waktu lama untuk sampai kerumah kia, karena jarak rumah Kia dan taman cukup dekat. Karena sudah sampai dirumahnya, Kia pun langsung melepas seatbelt dan langsung keluar dari mobil alvino. Sedangkan alvino? Ia hanya membuka kaca mobil, karena ia malas untuk keluar.

"Makasih ya kak" Ucap Kia sambil tersenyum.

"Makacih ya kakak ganteng. Kapan kapan main kecini ya kak" Ucap Rista sambil menunjukkan gigi ompong nya.

"Iyaa. Yaudah gue balik!" Ucap alvino lalu menutup kaca mobilnya dan langsung meninggalkan rumah Kia.

Akhirnya Kia dan Rista pun memutuskan untuk masuk kedalam rumah.

"Assalamu'alaikum bunda" Salam Kia.

"Waalaikumsalam, eh anak anak bunda udah pulang" Jawab dinda. "Dianter siapa tuh tadi? Bunda ngintip lohh dari jendela hehe" Tanya dinda meledek.

"Ih apasih bunda, itu cuma temen kok" Jawab Kia sambil malu malu.

"Bunda, maca tadi kakak liat liatan deh cama kakak ganteng" Ucap Rista polos

Kia yang mendengar ucapan adiknya itu langsung melotot. Bisa bisa nya adiknya mengadu kepada bundanya. Kan Kia jadi malu.

"Nahkan kak, kamu mau bohong sama bunda?" Tanya dinda meledek.

"Ih bunda apasih, udah ah kakak mau ke kamar dulu. Sekalian bersih bersih" Ucap Kia lalu meninggalkan dinda dan Rista.

Dinda yang melihat tingkah laku anak pertamanya hanya menggeleng geleng kan kepalanya sambil tersenyum.

🌺🌺🌺

Setelah selesai mandi, Kia langsung merebahkan badannya diatas kasur. Ia teringat akan kejadian tadi di taman. Sungguh ini sangat menyenangkan bagi Kia. Ditambah lagi dengan perlakuan alvino kepadanya. Karena terlalu asik memikirkan hal itu, akhirnya Kia terlelap dan memasuki alam mimpinya. Padahal ini masih siang. Mungkin karena Kia cape.

.
.
.
.
.
.
.
.
.

G

imana nih sama part yang ini? Udah bikin baper belum? Hehe.
Tetep stay di cerita ALVINO yaa..

Maaf ya kalo masih ada yang kurang-kurang. Namanya juga manusia..

SEKIAN TERIMA KASIH🙏

@kiaaurelliaa_