-Apology-
Dua minggu setelah acara kelulusan, Mingyu baru diberitahukan tentang keberadaan ibunya yang telah sadar.
Awalnya ia sangat marah pada Jinyoung karna tak memberi tahu apapun padahal pria itu tahu semuanya.
Tetapi ketika ia bertemu ibunya dirumah sakit, bahagianya langsung meluap.
Ia memeluk erat ibunya dan menangis merengek karena merindukan ibunya.
Sana tersenyum senang dapat melihat wajah putera nya lagi. Merutuki kebodohannya saat itu.
"Sana.."
Panggilan itu menginterupsi keduanya dan melepaskan pelukan itu.
Sana menatap kearah pria yang tengah berdiri dihadapannya saat ini.
Menatap sedih, malu dan sangat merasa bersalah."Aku senang akhirnya kau sadar"
Mingyu keluar dari ruangan, memberi waktu untuk ibunya dan pria itu berbicara.
"Maafkan aku, selalu saja kau terseret dalam masalahku"
Sana menundukan kepalanya, namun pria itu malah memeluknya.
"Hiduplah bersamaku"
Sana terkejut. Pria itu semakin mengeratkan pelukannya dan mengecup sekilas puncak kepala Sana.
"Aku berjanji tak akan melepaskanmu lagi, aku terlalu bodoh"
"Mark.. Aku..."
Sementara itu...
"Tzuyu-ah"
Tzuyu mendongak mendapati Mingyu disana. Ia tadi sengaja tidak masuk ke dalam ruangan Sana karna ingin memberikan waktu pada Mingyu dan ibunya untuk melepas rindu.
"Bagaimana keadaan ibumu?"
Mingyu tersenyum tipis.
"Dia terlihat sehat dan ceria seperti biasanya"
"Ah~ Syukurlah.."
Tzuyu menyadari ada perubahan serius dari raut wajah Mingyu. Ia bangkit dan memeluk Mingyu tiba-tiba saja.
"Hey ada apa?" tanya gadis itu cemas.
"Apa akhirnya keluarga ku akan terpecah belah? Apa akhirnya aku harus memilih satu di antara mereka?"
Tzuyu menepuk bahu Mingyu ketika pria itu terdengar rapuh dan pedih.
Tzuyu bahkan tidak tahu harus mengatakan apa, karna ia sendiri tidak mengenal sosok ayah sejak ia kecil.
Jadi ia tidak tahu bagaimana rasanya mencintai dua orang tua, karna yang ia tahu ia hanya punya ibunya."Jika kau tidak bisa memilih diantara keduanya, aku masih ada disini untuk memelukmu. Jika rindu, kau bisa temui mereka. Hanya percaya saja, mereka memilih jalan ini untuk kebahagiaan mereka dan juga dirimu"
Mingyu memeluk Tzuyu, menangis dalam diam. Hanya terisak, kesedihannya sudah tidak bisa ia tampung lagi sendiri.
"Jika kau memeluk ku terlalu erat, bayinya bisa sesak nafas"
Refelek Mingyu melepaskan pelukannya panik, Tzuyu tertawa melihat raut wajah Mingyu yang seperti anak kecil tengah menangisi permennya yang jatuh.
"Maaf, aku terlalu terbawa suasana"
Tzuyu hanya terkekeh.
Kemudian ia melirik Mingyu sekilas dan tiba-tiba memasang wajah kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
APOLOGY✓
Short Story"Maaf karna aku membuatmu menderita. Maaf karna aku menyakitimu. Maaf karna membuatmu menangis. Aku minta maaf" ⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐ Cast : TWICE Nayeon TWICE Tzuyu TWICE Sana GOT7 Jinyoung GOT7 Mark SEVENTEEN Mingyu Happy Reading 🖤