Langit sore sedang bersahabat saat ini. Beberapa orang mulai lalu lalang kembali menuju tempat istirahat mereka.
Begitu pula seorang CEO dan sekretarisnya yang terus mengekor dibelakangnya.
"Batalkan makan malamku dengan tuan kim. Aku lelah."ucap baekhyun enteng.
"Kau gila?"taeyeon mencebik. Ini yang ia tak suka dari atasannya. Berbuat semaunya.
"Ayolah, aku sudah lelah dengan meeting tadi. Heechul hyung akan paham jika aku kelelahan."
"Dasar anak manja."gumam taeyeon yang mendapatkan tatapan kesal karena di dengar oleh telinga baekhyun sendiri.
"Ikut aku, kau tidak akan pulang malam ini."ucap baekhyun menarik lengan sekretarisnya menuju garasi.
***
Mereka kini tengah bergumul diatas kasur di apartemen milik baekhyun.
"Eungh baek ahhss... "Lenguh taeyeon, saat junior baekhyun terus menghujam kewanitaannya.
"Kau semakin sempit sayang"baekhyun terus memaju mundurkan pinggulnya. Melumat bibir kecil didepannya agar wanita yang ia kungkungi tidak membuatnya semakin menggila akibat lenguhan itu.
Kaki si wanita kini sudah menyilang dibelakang pinggul baekhyun. Ia sudah dipencapaian. Kakinya menahan pinggul baekhyun agar tidak bergerak dan semakin masuk ke dalam hingga menyentuh rahimnya.
Taeyeon melepaskan paksa ciuman panasnya dengan baekhyun. Menenggelamkan wajahnya diantara ceruk leher si lelaki.
"Aku akan keluar, biarkan aku bergerak baby."ucap baekhyun lembut.
Taeyeon menurut, ia merenggangkan kakinya. Segera baekhyun mengganti posisi mereka.
Baekhyun terus saja mencium bibir wanitanya.
"Ah, baek "birahinya semakin tidak bisa ditahan.
"I'm cumming baby."ia terus menekan juniornya semakin dalam
Crot! Crot! Crot!
Baekhyun melakukan pelepasan didalam rahim wanitanya.
***
"Baek... Bagaimana jika aku hamil?"
"Aku akan menikahimu."ucap baekhyun sembari memainkan nipple taeyeon. Sesekali mengecup lembut nipplenya.
Ia begitu menyukai tubuh taeyeon.
"Kau membuatku geli, baek."tangan lembutnya kini mengusap rambut baekhyun.
"Lengkapilah aku, aku sangat kesepian. Aku hanya memilikimu." ucap baekhyun sembari menatap dalam manik mata taeyeon.
Dia pemilik Beyond corporate, sebuah perusahaan besar korea Selatan di bidang pembangunan.
Namun harta tidak bisa membuat hatinya bahagia. Hanya kepuasan sesaat.
Ia anak tunggal. Memikul beban berat perusahaan setelah kedua orangtuanya meninggal. Sanak saudara? Mereka tidak peduli.
"Aku menyayangimu, baek." ia mencium kening baekhyun.
"Aku lebih menyayangimu byun taeyeon."ucap baekhyun kemudian mencium bibir taeyeon lembut.
"Kau menciumku terus."taeyeon terkekeh setelah baekhyun melepas ciumannya.
"Bibirmu dan tubuhmu sangat candu."baekhyun mengecup bibir taeyeon berulang-ulang.
Yang dicium hanya tersenyum geli dengan tingkah si lelaki. Tangannya memeluk tubuh baekhyun seduktif
"Satu ronde lagi, lalu kita istirahat, arachi?"tanpa ba bi bu, baekhyun sudah mengusap kewanitaan taeyeon agar bersiap ia masuki lagi.
***
Voment! Aku Maksa nih ðŸ˜ðŸ˜
YOU ARE READING
My PARTNER
Fanfiction⚠NC 21+ ⚠ HARAP MENYESUAIKAN USIA!!! Kim taeyeon seorang gadis yang sudah menyerahkan seluruh cintanya kepada seorang Byun Baekhyun, kemudian dijual kepada seorang rentenir yang haus sex. Bagaimana ia harus lari dari jeratan lelaki yang ia benci. ...